Categories: Liga Inggris

Lampard kesal Everton tak dapatkan penalti


Jakarta (Beritamu.co.id) – Manajer Everton Frank Lampard menyatakan putrinya yang masih berusia tiga tahun bisa menilai timnya layak dihadiahi penalti ketika timnya kalah 0-1 melawan Manchester City dalam pertandingan Liga Premier, Minggu dini hari.

Beberapa menit setelah Phil Foden membawa City memimpin pada menit ke-82 di Goodison Park, Everton yakin gelandang City Rodri telah menggunakan tangannya untuk mengendalikan bola di area penaltinya sendiri.

Wasit Paul Tierney tidak memberikan penalti dan setelah mengecek lewat VAR, City pun terhindar dari mengalami pukulan buruk bagi ambisinya merebut gelar juara liga.

Everton bertahan melawan gempuran City. Kini mereka hanya satu poin di atas zona degradasi dengan mengumpulkan 22 poin dari 24 pertandingan liga yang merupakan koleksi poin paling rendah dalam jangka waktu ini sejak musim 1929-1930.

“Saya tenang, saya tidak berteriak dan mengomeli dia. Saya ingin tahu apakah itu offside tetapi saya telah diberitahu itu tidak offside,” kata Lampard seperti dikutip Reuters.

“Melihat VAR, mereka melewatkan waktu dua menit untuk melihatnya dan beranggapan mereka tidak memberikan penalti padahal bole mengenai lengannya, dalam posisi tidak wajar. Saya di rumah punya putri berusia tiga tahun yang bilang itu penalti.”

Liga Premier menjelaskan keputusan itu, dengan mengatakan bola tidak mengenai Rodri di bawah garis lengan atau “zona merah”.

Semakin meningkatnya penampilan Burnley yang menempati urutan ke-18, Everton benar-benar berada terancam degradasi, meskipun Lampard telah membuat Everton berkinerja positif belakangan ini.

Related Post

“Kami harus menerimanya. Kami harus bangga kepada performa kami melawan sebuah tim papan atas,” kata Lampard.

“Jika klasemen tak terlihat bagus dalam beberapa pekan ini, biarlah. Itu tak terlihat bagus ketika saya datang tetapi saya sudah melihat peningkatan besar. Jangan terlalu memperhatikan klasemen selama beberapa pekan ke depan. Saya tak mau menyianyiakan waktu karena itu, kami akan terus bekerja.”

“Jika kami bermain dengan energi dan gairah seperti kami lakukan hari ini, menurut saya kami akan baik-baik saja.”

Kedua tim menunjukkan dukungan untuk Ukraina sebelum kickoff di mana para pemain Everton mengenakan bendera Ukraina dan City mengenakan kaus “No War”.

Kedua tim sama-sama diperkuat pemain asal Ukraina. City memiliki Oleksandr Zinchenko, sedangkan Everton memiliki Vitaliy Mykolenko.

Keduanya hampir menangis saat menyaksikan dukungan kedua tim kepada negaranya.

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2729277/lampard-kesal-everton-tak-dapatkan-penalti)

David Jones

penikmat sepak bola :D

Share
Published by
David Jones

Recent Posts

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Menyebar, Tiga Bandara Ini Belum Beroperasi

Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…

7 hours ago

Mendag: Singapura Tawarkan Pembahasan Kerja Sama Digital dan Fasilitasi Perdagangan bagi UMKM

Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…

8 hours ago

Apresiasi Stakeholders Pasar Modal Syariah Indonesia, BEI Selenggarakan Jogja Sharia Investor City 2024

Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…

8 hours ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar di BEI Tercatat Sebesar 12.063 Triliun, Turun 1,46% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…

9 hours ago

Harga Tiket Pesawat Kapan Turun? Kemenhub: Segera Diumumkan jika Rekomendasinya Keluar

Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…

9 hours ago

Dukung Keberlanjutan, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia Gandeng Bumi Baik untuk Tanam Pohon Trembesi di Waduk Brigif, Jagakarsa

Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…

10 hours ago