Categories: Berita Pilihan

BPS: Januari 2022, neraca perdagangan RI surplus 930 juta dolar AS

Jakarta (Beritamu.co.id) – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus 930 juta dolar AS pada Januari 2022 dengan nilai ekspor 19,16 miliar dolar AS dan impor 18,23 miliar dolar AS.

“Neraca perdagangan kita ini telah membukukan surplus 21 bulan beruntun,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto saat konferensi pers secara virtual di Jakarta, Selasa.

Setianto memaparkan, komoditas nonmigas penyumbang surplus terbesar adalah lemak dan minyak hewan nabati, bahan bakar mineral, serta besi dan baja.

Tiga negara penyumbang surplus terbesar adalah Amerika Serikat, Filipina, dan India.

Menurut Setianto, surplus ke Amerika Serikat mencapai 1,96 miliar dolar AS dengan komoditas utama penyumbang surplus yaitu pakaian dan aksesorisnya rajutan, serta pakaian dan aksesorinya bukan rajutan.

Kemudian, surplus perdagangan RI dengan Filipina mencapai 537,8 juta dolar AS, dengan komoditas penyumbang surplus terbesar adalah kendaraan dan bagiannya, serta bahan bakar mineral.

Surplus perdagangan dengan India senilai 428,8 juta dolar AS dengan komoditas penyumbang surplus utama adalah lemak dan minyak hewan nabati, serta bijih logam perak dan abu.

Related Post

Sementara itu, perdagangan RI juga mengalami defisit neraca perdagangan, di mana defisit terbesar terjadi dengan Tiongkok, Thailand, dan Australia.

“Tiongkok defisitnya mencapai 2,2 miliar dolar AS. Komoditas utama penyumbang defisit yaitu mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya. Dan mesin dan perlengkapan elektrik atau bagiannya,” ujar Setianto.

Kemudian, perdagangan dengan Thailand mengalami defisit senilai 430,2 juta dolar AS dengan komoditas terbesar defisit dengan Thailand yakni plastik dan barang dari plastik, serta gula dan kembang gula.

Selain itu, perdagangan RI dengan negeri kanguru Australia juga terjadi defisit sebesar 233,6 juta dolar AS dengan komoditas terbesar defisit tersebut yaitu serealia dan bahan bakar mineral.

 

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2704433/bps-januari-2022-neraca-perdagangan-ri-surplus-930-juta-dolar-as)

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Lindataty Kembali Tambah Investasi Sahamnya di AMIN

Beritamu.co.id - Lindataty selaku Direksi PT Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk (IDX: AMIN) telah…

1 hour ago

Personel Alih Daya Tbk Umumkan Transaksi Afiliasi Perjanjian Kerjasama Pengadaan Jasa Managed Service senilai Rp2.6 Miliar

Beritamu.co.id - PT Personel Alih Daya Tbk (IDX: PADA) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…

2 hours ago

Investasi, Cahyanul Uswah ‘Koleksi’ 60.000 Lembar PADA

Beritamu.co.id - Cahyanul Uswah selaku Direksi PT Personel Alih Daya Tbk (IDX: PADA) telah…

2 hours ago

Kementerian PU Tangani Pemulihan Gedung Paripurna Serbaguna Brebes

Beritamu.co.id - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berkomitmen penuh dalam mendukung pemulihan infrastruktur publik yang…

3 hours ago

Protes Mematikan Picu Gempa Kabinet Merah Putih, Prabowo Resmi Lakukan Reshuffle

Beritamu.co.id – Gelombang unjuk rasa yang terjadi beberapa pekan terakhir berujung klimaks. Pada Senin…

4 hours ago

Menteri Baru Kabinet Merah Putih Siap Jalankan Arahan Presiden Prabowo

Beritamu.co.id - Usai dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, para menteri…

5 hours ago