Categories: Bisnis

FEB UI Ungkap Pemicu Rendahnya Dampak Investasi Luar Jawa dan Bali

Beritamu.co.id, JAKARTA – Hasil kajian Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) menunjukkan bahwa dampak investasi di Jawa-Bali terhadap perekonomian daerah merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia.

Dampak investasi yang lebih rendah terhadap perekonomian di daerah luar Jawa erat kaitannya dengan masih rendahnya ekosistem atau rantai pasok yang belum terbangun. Contohnya, yaitu kesediaan tenaga kerja.

Kendati demikian, dengan alasan yang sama, investasi di luar Jawa-Bali bisa memberikan dampak positif lebih besar terhadap daerah Jawa-Bali, dibandingkan dengan sebaliknya.

“Ini justru sebaliknya, dengan ditaruhnya investasi di Jawa, yang dapat Jawa saja karena ekosistem sudah terbangun. Rantai pasoknya sudah jadi. Kalau investasi di luar Jawa, maka yang di Jawa [dan daerah lain] pun kebagian,” jelas Dekan FEB UI Teguh Dartanto pada webinar, Senin (27/12/2021).

Dari kajiannya, Teguh mencatat dampak investasi tertinggi terhadap perekonomian daerah berada di pulau Jawa yaitu Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Banten. Dia melihat bahwa rata-rata daerah yang memiliki dampak investasi tinggi terhadap perekonomian daerah, sudah memiliki rantai pasok.

“Ini juga bisa dijadikan kebijakan nantinya. Daerah yang ingin mengoptimalkan dampak investasi, harus membangun rantai pasok itu,” kata Teguh.

Tingkat persediaan tenaga kerja di Jawa merupakan salah satu yang tinggi. Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indra Darmawan menyebut bahwa terdapat daerah tertentu, khususnya di luar Jawa, yang masih mendatangkan tenaga kerja dari Jawa.

Indra mencontohkan persediaan tenaga kerja di Sulawesi Utara sekitar tiga tahun lalu, ketika adanyan lonjakan kedatangan wisatawan dari China dan Jepang. Pada saat itu, jelasnya, daerah masih mendatangkan tenaga kerja dari Jawa untuk menjadi supir, koki, dan lain-lain.

Related Post

“Itu kelihatan, ternyata memang naiknya sektor pariwisata di suatu daerah memberikan dampak ke daerah lain. Oleh sebab itu daerah jadi berpikir di mana letak kekurangan mereka, dan akhirnya memprioritaskan untuk mengatasi di sektor atau bidang tertentu,” jelasnya pada kesempatang yang sama.

Adapun, terkait dengan sebaran investasi, saat ini porsi penanaman modal yang ada di Jawa dan luar Jawa sudah sama atau seimbang. Pada kuartal III/2021, investasi di Jawa yaitu 48,1 persen dan di luar Jawa sebesar 51,9 persen.

Pada periode Januari-September 2021, porsi investasi juga tersebar secara seimbang antara Jawa (48,3 persen), dan juga luar Jawa (51,7 persen).

.
. :

.
Beritamu.co.id . Follow sosial media kami
.

sumber : https://ekonomi.bisnis.com/read/20211228/9/1482206/feb-ui-ungkap-pemicu-rendahnya-dampak-investasi-luar-jawa-dan-bali

alfian nadlor

Blogger yang suka mendesain

Recent Posts

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

1 day ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

1 day ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

1 day ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

1 day ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

1 day ago

BTN Akan Buka 27 Gerai Baru

Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX:BBTN) terus melakukan penataan jaringan kantor sebagai…

2 days ago