Categories: Bisnis

Ini Jurus Sri Mulyani Jaga Ekonomi dari Omicron Covid-19

Beritamu.co.id, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa pada prinsipnya langkah penanganan varian baru Covid-19 omicron sama dengan upaya menghadapi varian delta, yakni fokus menjaga aspek kesehatan.

Hal tersebut disampaikan oleh Sri Mulyani dalam konferensi pers Penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun 2022, Senin (29/11/2021). Menurutnya, varian baru Covid-19 menjadi perhatian pemerintah.

Penyebaran varian omicron berpotensi mengganggu aktivitas ekonomi. Oleh karena itu, menurut Sri Mulyani, harus terdapat upaya serius dalam mencegah penyebarannya agar tidak mengancam kesehatan masyarakat dan menghambat perekonomian.

“Terpeliharanya kewaspadaan, disiplin penerapan protokol kesehatan, dan kehati-hatian, diharapkan akan menjadi bekal kuat dalam menghadapi ancaman baru, yaitu varian baru omicron Covid-19,” ujar Sri Mulyani pada Senin (29/11/2021).

Selain fokus pada aspek kesehatan, Sri Mulyani menilai bahwa anggaran pendalatan dan belanja negara (APBN) merupakan instrumen penting dalam mencegah penyebaran varian omicron. Belanja negara berperan dalam aspek kesehatan, ekonomi, hingga sosial.

Misalnya, realisasi belanja APBN untuk kesehatan mencapai Rp202 triliun per Oktober 2021, naik hingga 67,8 persen (year-on-year/YoY) dari sebelumnya Rp120,3 triliun. Kenaikan belanja itu di antaranya untuk belanja vaksin Covid-19, pembayaran insentif tenaga kesehatan, dan biaya perawatan.

Selain itu, terdapat program pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang menyasar para pelaku usaha, masyarakat miskin dan rentan miskin, hingga subsidi untuk berbagai keperluan rumah tangga. Namun, realisasi PEN ini masih berkisar 66 persen.

“Langkah pemulihan ekonomi dengan menggunakan instrumen APBN sejak 2020 dan 2021 telah berhasil mendukung penanganan dan pengendalian Covid-19, serta melindungi rakyat melalui bantuan sosial yang diperluas, dan mendorong pemulihan ekonomi, baik UMKM maupun korporasi,” ujar Sri Mulyani.

Menurutnya, sektor ekonomi harus terus mewaspadai perkembangan penyebaran varian omicron, baik pada akhir tahun ini maupun tahun depan. Penanganan Covid-19 pun masih akan menjadi fokus pemerintah pada tahun depan.

Related Post

“Kasus Covid-19 yang terkendali menjadi salah satu modal untuk menjalankan kegiatan ekonomi, tetapi tetap dengan disiplin kesehatan dan juga kewaspadaan, terutama menjelang natal dan tahun baru,” ujarnya.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa hingga Senin (29/11/2021), varian omicron sudah teridentifikasi di 13 negara. Sebanyak 9 negara yang teridentifikasi terpapar adalah Afrika Selatan, Australia, Belgia, Botswana, Hongkong, Inggris, Israel, Italia, dan Republik Ceko.

Selain itu, terdapat empat megara yang berkemungkinan terpapar, yakni Austria, Belanda, Denmark, dan Jerman.

“Kasus konfirmasi positif itu 9 negara 128 kasus, lalu kasus probable masih mungkin itu ada 4 negara, 67 kasus, jadi total ada 13 negara,” ujar Budi.

.
. :

.
Beritamu.co.id . Follow sosial media kami
.

sumber : https://ekonomi.bisnis.com/read/20211130/9/1471878/ini-jurus-sri-mulyani-jaga-ekonomi-dari-omicron-covid-19

alfian nadlor

Blogger yang suka mendesain

Recent Posts

Alex Sofjan Noor Didapuk Jadi Dirut Bank Syariah Nasional

Beritamu.co.id- Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Victoria Syariah (BVIS) secara…

7 hours ago

85% dari 1.904 Unit Cluster Magnolia Telah Terjual, Kota Podomoro Tenjo Lakukan Serah Terima Lebih Cepat

Beritamu.co.id - Kota Podomoro Tenjo, kota satelit mandiri mahakarya Agung Podomoro (IDX: APLN), secara…

9 hours ago

SIG Tanam 17.845 Bibit Mangrove di Jawa Timur

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX:SMGR) alias SIG bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur…

14 hours ago

Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Ketidakpastian Perdamaian Rusia-Ukraina

Beritamu.co.id - Harga minyak dunia naik pada Jumat (22/8/2025) dipicu ketidakpastian yang meliputi upaya…

21 hours ago

Data Sepekan Perdagangan: Kapitalisasi Pasar BEI Mencapai Rp14.131 Triliun, Turun 0,81% Dibanding Sepekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

1 day ago

Resmi Masuk FTSE Russell, Avian Brands Luncurkan Strategi Keberlanjutan

Beritamu.co.id - Sebagai pemimpin dan lokomotif industri cat dan pelapis di Indonesia, PT Avia…

1 day ago