Categories: Bisnis

BI Optimistis Ekspor Jadi Salah Satu Penopang Ekonomi Kuartal IV/2021

Beritamu.co.id, SURABAYA – Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal IV/2021, salah satunya akan ditopang oleh pertumbuhan kinerja ekspor.

Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia IGP Wira Kusuma mengatakan kinerja ekonomi diperkirakan meningkat pada kuartal IV/2021 didukung oleh kinerja ekspor, kenaikan belanja fiskal pemerintah, maupun peningkatan konsumsi dan investasi.

Wira menjelaskan bahwa produk domestik bruto (PDB) harga konstan pada kuartal III/2021 juga sudah lebih baik dari level pra-pandemi.

“Maka pemulihan sudah melewati pra-pandemi secara level, yang didorong oleh net export yang selalu positif. Sekarang tren [ekspor] jauh lebih tinggi. Harapannya ekspor ini yang akan membantu, semoga permintaan domsetik juga mengikuti,” katanya pada Sabtu (21/11/2021).

Kenaikan tren ekspor juga sudah tercermin dari sejumlah indikator, seperti penjualan eceran, indeks ekpektasi konsumen, dan indeks pembelian konsumen yang sudah di atas 50.

Sementara itu, impor barang bahan baku dan barang modal juga menunjukkan kenaikan dan diharapkan akan digunakan untuk berporduksi sehingga ke depan pemulihan akan semakin membaik.

Bank sentral mencatat pada awal kuartal IV/2021 kinerja neraca perdagangan tetap baik dengan surplus mencapai US$5,7miliar pada Oktober 2021, tertinggi sepanjang sejarah pencatatan. Perkembangan ini didukung oleh kinerja ekspor komoditas utama, seperti batu bara, minyak sawit mentah, serta besi dan baja.

Senada dengan Wira, ekonom The Indonesia Economic Intelligence (IEI) Sunarsip mengatakan ekspor menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi domestik di tengah upaya pemulihan pasca-pandemi.

Related Post

“Kalau dilihat dari permintaan domestik, konsumsi rumah tangga, belanja baik pemerintah dan swasta pertumbuhannya masih rendah sekali. Game changers-nya untuk saat ini adalah ekspor,”

Dia mengatakan China yang menjadi satu-satunya negara dengan ekonomi terbesar yang tidaka mengalami resesi telah mendorong permintaan dari negara berkembang, salah satunya Indonesia.

Namun, Sunarsip mengingatkan bahwa mengandalkan ekspor tetap berisiko karena harga bisa fluktuatif. Untuk itu, akselerasi pertumbuhan sektor industri pengolahan harus diupayakan guna meningkatkan permintaan dalam negeri.

.
. :

.
Beritamu.co.id . Follow sosial media kami
.

sumber : https://ekonomi.bisnis.com/read/20211121/9/1468609/bi-optimistis-ekspor-jadi-salah-satu-penopang-ekonomi-kuartal-iv2021

alfian nadlor

Blogger yang suka mendesain

Recent Posts

Mendag: Singapura Tawarkan Pembahasan Kerja Sama Digital dan Fasilitasi Perdagangan bagi UMKM

Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…

14 mins ago

Apresiasi Stakeholders Pasar Modal Syariah Indonesia, BEI Selenggarakan Jogja Sharia Investor City 2024

Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…

50 mins ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar di BEI Tercatat Sebesar 12.063 Triliun, Turun 1,46% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…

1 hour ago

Harga Tiket Pesawat Kapan Turun? Kemenhub: Segera Diumumkan jika Rekomendasinya Keluar

Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…

2 hours ago

Dukung Keberlanjutan, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia Gandeng Bumi Baik untuk Tanam Pohon Trembesi di Waduk Brigif, Jagakarsa

Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…

3 hours ago

BTech Bermitra dengan The University of Queensland, Dorong Inovasi dan Keberlanjutan di Bidang Teknologi Pertambangan

Beritamu.co.id - PT Bukit Teknologi Digital (BTech), anak perusahaan dan lini penelitian dan pengembangan…

6 hours ago