Jakarta (Beritamu.co.id) – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada awal pekan ditutup menguat ditopang surplusnya neraca perdagangan pada Oktober 2021.
Rupiah sore ini ditutup menguat 17 poin atau 0,12 persen ke posisi Rp14.202 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.219 per dolar AS.
“Data neraca perdagangan ini sudah sangat diantisipasi oleh pelaku pasar sejak minggu lalu, yang mengharapkan rekor surplus 5 miliar dolar,” kata Analis DC Futures Lukman Leong saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2021 mengalami surplus 5,73 miliar dolar AS dengan nilai ekspor 22,03 miliar dolar AS dan impor 16,29 miliar dolar AS. Neraca perdagangan Indonesia telah membukukan surplus selama 18 bulan secara beruntun.
“Penguatan rupiah hari ini memang paling dominan didorong surplus neraca perdagangan. Memang data perdagangan dalam setahun terakhir sangat bagus. Bisa menahan kekuatan dolar AS,” ujar Lukman.
Sementara itu, jumlah kasus harian COVID-19 di Tanah Air pada Minggu (14/11) kemarin mencapai 339 kasus sehingga total jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 4,25 juta kasus.
Sedangkan jumlah kasus meninggal akibat terpapar COVID-19 mencapai 15 kasus sehingga totalnya mencapai 143.659 kasus.
Adapun untuk jumlah kasus sembuh bertambah sebanyak 503 kasus sehingga total pasien sembuh mencapai 4,1 juta kasus. Dengan demikian, total kasus aktif COVID-19 mencapai 9.018 kasus.
Untuk vaksinasi, jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis pertama mencapai 130 28 juta orang dan vaksin dosis kedua 84,16 juta orang dari target 208 juta orang yang divaksin.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat ke posisi Rp14.206 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp14.180 per dolar AS hingga Rp14.240 per dolar AS.
Sementara itu kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin menguat ke posisi Rp14.206 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.243 per dolar AS.
Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2524705/rupiah-awal-pekan-ditutup-menguat-ditopang-surplus-neraca-perdagangan)
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…
Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…
Beritamu.co.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…