Categories: MARKET

Wall Street “Mixed”, Indeks S&P 500 dan Komposit Nasdaq Melemah

Beritamu.co.id – Wall Street berakhir mixed pada Jumat (22/10/2021) dengan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, melemah dipicu kekhawatiran tapering.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 73,94 poin, atau sekitar 0,21 persen, menjadi 35.677,02. Indeks S&P 500 turun 4,88 poin, atau sekitar 0,11 persen, menjadi 4.544,90. Indeks komposit Nasdaq merosot 125,50 poin, atau sekitar 0,82 persen, menjadi 15.090,20.

Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq melemah setelah pimpinan Federal Reserve AS Jerome Powell menyatakan bahwa bank sentral Negeri Paman Sam berada dalam jalur yang tepat untuk memangkas pembelian aset.

Para investor juga merespon negatif perolehan laba kuartalan Snap yang lebih rendah dari ekspektasi setelah penerimaan iklan perusahaan media sosial tersebut anjlok dipicu terganggunya rantai pasokan global yang menyebabkan para kliennya mengurangi anggaran beriklan.

Saham Snap terjun bebas 26,66 persen. Saham Facebook dan Twitter masing-masing tergelincir 6 persen dan 4,4 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman November 2021 naik 0,7 persen menjadi US$1.795 per ons. Indeks dolar AS turun 0,17 persen menjadi 93,57.

Related Post

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,5 persen, seiring meningkatnya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 14,25 poin, atau sekitar 0,20 persen, menjadi 7.204,55. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 70,42 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 15.542,98.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, turun 37,90 poin, atau sekitar 0,42 persen, menjadi 8.906,40. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, menanjak 47,52 poin, atau sekitar 0,71 persen, menjadi 6.733,69.

Nilai tukar pound sterling melemah 0,1 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3780 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1835 euro per pound.


https://pasardana.id/news/2021/10/23/wall-street-mixed-indeks-sp-500-dan-komposit-nasdaq-melemah/

Yulia Vera

Recent Posts

Doo Financial Kini Hadir di Indonesia: Tawarkan Akses Pasar Global kepada Investor Lokal

Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…

7 hours ago

OJK Perkuat Kerja Sama Pengawasan Sektor Jasa Keuangan dengan Financial Supervisory Service Korea

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…

20 hours ago

Sinar Mas Land Sukses Pertemukan Ribuan Partisipan dengan Influential Leaders dan Digital Champion dalam Event ‘DNA Leadership Summit’ di BSD City

Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…

1 day ago

Bitcoin Kalahkan Perak, Jadi Aset Terbesar ke-8 Dunia

Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…

1 day ago

DMMX Hadirkan Terobosan Ritel Pintar Berbasis AI di SIAL Interfood 2024

Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…

1 day ago

Tren Pertumbuhan Kredit UMKM Cenderung Melambat, OJK: Dipengaruhi Banyak Faktor

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…

1 day ago