Beritamu.co.id – PT Allo Bank Indonesia Tbk (IDX: BBHI) akan melakukan Penambahan Modal Dengan Hak memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right issue, dengan menawarkan sebanyak 10.047.322.871 lembar saham seharga Rp478 per lembar.
Sehingga BBHI berpotensi meraup dana segar sebesar Rp4,802 triliun.
Melansir prospektus emiten bank ini yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (21/10/2021) bahwa setiap pemegang 100 saham pada tanggal 16 Desember 2021 berhak atas 86 HMETD. Kemudian 1 HMETD dapat ditebus menjadi 1 saham biasa dengan harga pelaksanaan.
Sementara itu, PT Mega Corpora telah menyiapkan dana Rp 1,29 triliun untuk meningkatkan modal PT Allo Bank Indonesia Tbk (IDX: BBHI).
‘Penyuntikan’ dilakukan melalui penyerapan 30 persen dari total right issue miliknya sebanyak 2.712.777.020 lembar dengan harga pelaksanaan Rp 478 per lembar.
Perusahaan investasi milik pengusahan nasional Chairul Tanjung itu juga akan mengalihkan 70 persen HMETD-nya kepada investor strategis.
Jika investor strategis itu mengambil semuanya, maka porsi kepemilikannya akan berubah sebesar 29,13 persen dari nihil. Sedangkan, porsi kepemilikan PT Mega Corpora turun menjadi 60,87 persen dari porsi saat ini yang sebesar 90 persen.
Sementara itu, dari dua investor, BBHI akan meraup dana sebesar Rp 4,322 triliun. Perseroan masih akan berpeluang mendapatkan tambahan modal dari 10 persen pemegang saham lainnya, jika meyerap right issue miliknya.
Selanjutnya, dana hasil right issue itu akan digunakan oleh perseroan untuk memperkuat struktur permodalan dalam rangka meningkatkan Modal Inti Perseroan menjadi KBMI (Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti) 2.
“Dana akan digunakan untuk pengembangan usaha, termasuk mengembangkan kegiatan usaha dalam bidang kredit dengan inovasi teknologi atau yang dikenal dengan bank digital,” tulis manajemen ABI.
Untuk memuluskan rencana itu, perseroan telah melayangkan pendafatran Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right issue ketiga ini kepada OJK.
Diharapkan dapat pernyataan efektif pada tanggal 6 Desember 2021.
https://pasardana.id/news/2021/10/21/bbhi-tetapkan-harga-pelaksanaan-right-issue-sebesar-rp478-per-lembar-saham/
Beritamu.co.id - Menteri Koordinator bidang Infrastruktur Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengatakan…
Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…