Categories: Bisnis

Yes! Kabar Baik Datang dari Asia, Mayoritas Bursa Hijau

Jakarta, BeritaMu.co.id – Mayoritas Bursa Asia kembali dibuka menguat pada perdagangan Senin (11/10/2021), mengabaikan sentimen dari melemahnya kembali bursa saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (8/10/2021) pekan lalu, karena data lapangan pekerjaan yang kembali mengecewakan.

Hanya indeks Nikkei Jepang yang dibuka melemah 0,53% pada pagi hari ini. Namun selang sekitar 90 menit setelah dibuka, Nikkei berhasil rebound dan melesat 1,3%.

Sedangkan sisanya dibuka cerah pada pagi hari ini. Indeks Hang Seng Hong Kong dibuka melonjak 1,47%, Shanghai Composite China menguat 0,31%, dan Straits Times Singapura naik 0,14%.

Sementara untuk pasar saham Korea Selatan pada hari ini tidak diperdagangkan karena sedang libur nasional.

Pasar saham Asia cenderung berbanding terbalik dengan pergerakan bursa saham AS, Wall Street yang ditutup kembali melemah pada perdagangan Jumat (8/10/2021) pekan lalu, setelah rilis data lapangan kerja per September yang kurang memuaskan.

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) ditutup turun tipis 0,03% ke level 34.746,25, S&P 500 melemah 0,19% ke 4.391,41, dan Nasdaq Composite terkoreksi 0,51% ke 14.579,54.

Data pemerintah AS menunjukkan jumlah lapangan kerja baru (di luar sektor pertanian) di AS hanya bertambah 194.000 pada September, atau jauh dari ekspektasi dalam survei Reuters di angka 500.000.

Realisasi itu juga lebih buruk dari angka Agustus (versi revisi) yang sebesar 366.000, atau lebih tinggi dari pembacaan awal sebanyak 235.000.

Angka tersebut menjadi yang terendah dalam sembilan bulan terakhir di tengah perekrutan turun di sekolah dan beberapa bisnis kekurangan pekerja.

Tingkat pengangguran AS tercatat turun menjadi 4,8% pada September dari 5,2% pada Agustus dan pendapatan rata-rata per jam naik 0,6%, lebih dari yang diramalkan.

Selain itu, investor tampaknya juga masih memperkirakan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) akan mulai mengurangi pembelian aset alias tapering off pada tahun ini.

Related Post

“Saya pikir Federal Reserve (The Fed) menjelaskan dengan sangat jelas bahwa mereka tidak memerlukan laporan pekerjaan blockbuster untuk mulai melakukan tapering pada bulan November,” kata Kathy Lien, Managing Director di BK Asset Management di New York, kepada Reuters, dikutip BeritaMu.co.id, Sabtu (9/10/2021).

Di lain sisi, musim pelaporan kinerja keuangan kuartal ketiga tahun 2021 di AS akan dimulai pekan ini, dengan JPMorgan Chase dan bank-bank besar lainnya menjadi yang pertama merilis hasil rapor keuangan kuartal III-2021.

Mengacu pada data Refinitiv, rata-rata analis memperkirakan laba per saham di indeks yang penuh saham blue chip (saham unggulan) S&P 500 untuk kuartal ini naik hampir 30%,

“Saya pikir ini akan menjadi musim pendapatan (perusahaan) yang tidak pasti,” kata Liz Young, kepala strategi investasi di SoFi di New York.

“Jika masalah rantai pasokan menaikkan biaya, perusahaan dengan kekuatan harga yang kuat dapat melewati kenaikan biaya tersebut. Namun, Anda tidak dapat mengatasi kekurangan tenaga kerja jika Anda tidak bisa menemukan pekerja untuk direkrut.”

Dari pasar obligasi pemerintah, imbal hasil (yield) Treasury AS acuan tenor 10 tahun berada di 1,57% pada Kamis (7/10/2021), dan UBS memprediksi akan naik menjadi 1,8% pada akhir tahun ini.

Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id

[]

(chd/chd)

Demikian berita mengenai Yes! Kabar Baik Datang dari Asia, Mayoritas Bursa Hijau, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211011083623-17-282855/yes-kabar-baik-datang-dari-asia-mayoritas-bursa-hijau

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

BEI Umumkan Sanksi terhadap Perusahaan Tercatat yang Tidak Melakukan Penyampaian Laporan Keuangan Interim per 30 September 2024

Beritamu.co.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis Pengumuman perihal Sanksi terhadap Perusahaan Tercatat…

4 mins ago

Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Penurunan Persediaan BBM AS

Beritamu.co.id - Harga minyak dunia naik pada Kamis (14/11/2024) dipicu penurunan persediaan bahan bakar…

35 mins ago

Mentan Wajibkan Industri Pengelolahan Susu Serap Produksi Peternak Lokal

Beritamu.co.id - Pemerintah komitmen dalam mendukung keberlanjutan sektor persusuan Indonesia, yakni dengan mewajibkan industri…

1 hour ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Berpeluang Melanjutkan Penguatan

Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (14/11), secara teknikal, IHSG kembali…

2 hours ago

Menkeu Sebut Barang Ilegal di RI Mayoritas Produk Tekstil

Beritamu.co.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkap bahwa pihaknya, melalui Direktorat Jenderal…

7 hours ago

Wamenperin: Miliki Berbagai Produk Unggulan, IKM Harus Kuasai Pasar Nasional

Beritamu.co.id - Kementerian Perindustrian terus mendorong industri kecil dan menengah (IKM) untuk bisa lebih…

9 hours ago