Jakarta, BeritaMu.co.id– Indonesian Mining Association (IMA) menyebutkan lonjakan batu bara yang melesat diatas USD 200 per ton tidak lepas dari efek meningkatnya permintaan batu bara China, Jepang hingga krisis energi Eropa ditengah upaya mendorong EBT. Menurut Plt Direktur Eksekutif IMA, Djoko Widajatno, kondisi ini bisa memberikan 2 dampak ke Indonesia, dimana RI bisa memanfaatkan kenaikan harga dengan meningkatkan ekspor namun disisi lain bisa memberatkan industri dalam negeri yang masih membutuhkan batu bara.
Lalu seperti apa besar potensi krisi energi menular ke Indonesia? Simak dialog Exist In Exist dengan Plt Direktur Eksekutif Indonesian Mining Association (IMA), Djoko Widajatno dalam Closing Bell, BeritaMu.co.id (Jum’at, 08/10/2021)
Saksikan live streaming program-program BeritaMu.co.id TV lainnya di sini
Demikian berita mengenai Pandangan IMA Soal Potensi Krisis Energi Menular Ke Indonesia, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211008160110-19-282510/pandangan-ima-soal-potensi-krisis-energi-menular-ke-indonesia
Beritamu.co.id - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani,…
Beritamu.co.id - Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menginformasikan tiket kereta api…
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…