Categories: Bisnis

Batavia Susul Nomura dkk Tutup Bisnis Broker, Ada Apa sih?

Jakarta, BeritaMu.co.id – PT Batavia Prosperindo Sekuritas menambah daftar panjang sekuritas yang menutup bisnis perantara pedagang efek (broker saham/brokerage) setelah mengembalikan Surat Persetujuan Anggota Bursa (SPAB) kepada Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dengan pengembalian SPAB ini, maka Batavia tak lagi menjadi pemegang saham BEI dan anggota bursa sehingga ‘kursi’ sahamnya akan dilelang. Perseroan juga tidak lagi memiliki izin untuk memberikan jasa perdagangan efek (broker saham).

Tutupnya bisnis broker ini menambah jumlah perusahaan efek yang sudah lebih dulu pamit dari pasar saham dalam negeri, kendati Batavia merupakan perusahaan lokal RI.

Sebelumnya ada sejumlah sekuritas asing keluar yakni PT Merrill Lynch Sekuritas Indonesia (MLSI), PT Deutsche Sekuritas Indonesia (asal Jerman) dan PT Nomura Sekuritas Indonesia (asal Jepang).

Ada pula sekuritas lokal yang SPAB-nya dicabut yakni PT Kresna Sekuritas yang efektif berlaku 28 Juli 2021.

Menanggapi ini, BEI menilai hengkangnya broker berkode BZ itu lantaran perusahaan ingin lebih fokus pada bisnis aset manajemennya.

“Batavia grup akan lebih fokus ke bisnis asset management mereka sehingga mereka merasa perlu utk mengembalikan bisnis perdagangan saham mereka,” kata Laksono Widodo, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Kamis ini (7/10).

Laksono menilai meski Batavia menambah deretan broker yang mundur, namun hal ini tak serta merta menunjukkan bahwa pasar dalam negeri tidak menarik. Terlebih saat ini jumlah investor domestik masih rendah jika dibanding dengan total penduduk.

“Masih sangat prospektif mengingat jumlah rekening efek yang masih rendah dibandingkan dengan jumlah penduduk,” ungkapnya.

Hanya saja, yang menjadi perhatian bursa adalah persaingan antarperusahaan efek yang makin ketat, terutama dalam pengembangan sistem, sehingga diperlukan komitmen dan modal yang besar juga untuk mengembangkannya.

Adapun SPAB milik broker saham berkode BZ ini bernomor SPAB-220/JATS/BEI.ANG/08-2020 dengan tanggal penerbitan pada 24 Agustus 2020.

Related Post

“Dengan ini mengumumkan maksud perseroan untuk menyerahkan secara sukarela SPAB tersebut kepada Bursa Efek Indonesia selaku pihak yang berwenang dalam penerbitan SPAB tersebut,” tulis pengumuman Batavia di media massa, dikutip Kamis (7/10/2021).

“Dengan rencana penyerahan SPAB secara sukarela tersebut, maka nantinya perseroan tidak lagi memberikan layanan jasa transaksi perdagangan efek.”

Untuk itu manajemen Batavia Prosperindo Sekuritas meminta nasabahnya untuk segera mengajukan pemindahan efek dan dananya paling lambat pada 15 Oktober 2021. Pemindahan ini akan dilakukan sesuai dengan permintaan nasabah.

Berdasarkan data terakhir di bursa per Oktober 2021, saat ini broker yang memiliki kode BZ ini memiliki nilai modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) senilai Rp 30,59 miliar. Nilai tersebut turun drastis dari posisi bulan sebelumnya yang senilai Rp 64,55 miliar.

Sedangkan pada awal tahun atau Januari 2021, jumlah MKBD Batavia Prosperindo Sekuritas senilai Rp 60,90 miliar.

Berdasarkan ketentuan, nilai MKBD minimal perusahaan efek adalah sebesar Rp 25 miliar.

Hingga saat ini, termasuk BZ, terdapat 96 Anggota Bursa di BEI, baik yang memiliki izin sebagai penjamin emisi maupun perantara perdagangan efek atau keduanya.

[]

(…)

Demikian berita mengenai Batavia Susul Nomura dkk Tutup Bisnis Broker, Ada Apa sih?, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211007163151-17-282213/batavia-susul-nomura-dkk-tutup-bisnis-broker-ada-apa-sih

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kesepakatan Tarif AS-Tiongkok

Beritamu.co.id - Harga minyak dunia naik pada Selasa (13/5/2025) dipicu tercapainya kesepakatan tarif antara…

42 mins ago

ASDP Klaim Digitalisasi Layanan Berikan Efek Signifikan Pada Momen Libur Waisak

Beritamu.co.id - Momen libur panjang Hari Raya Waisak 2025, yakni pada 9-12 Mei 2025…

6 hours ago

Triniti Dinamik Luncurkan Show Unit Kluster Eastwood di District East, Karawang

Beritamu.co.id - PT Triniti Dinamik Tbk (IDX: TRUE) terus berkomitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan…

2 days ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

4 days ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

4 days ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

4 days ago