BeritaMu.co.id-Laptop sudah menjadi kebutuhan banyak orang baik untuk anak sekolah, mahasiswa, ataupun para pekerja kantoran. Untuk itu, jika laptop lemot tentu akan menggangu segala aktivitas yang ada. Ketahuilah bagaimana cara mengatasi laptop lemot dengan mudah dan aman.
Performa laptop memang akan terus mengalami penurunan seiring dengan usia pemakaian laptop itu sendiri. Proses loadingnya akan semakin melambat atau membuka aplikasi akan menghabiskan waktu. Tapi kamu bisa mengatasinya, sehingga jangan terburu-buru membeli laptop baru.
Biasanya settingan dari laptop tersebut memang kurang maksimal, sehingga menyebabkan performanya terus melambat. Maka lakukan penyettingan dengan tepat terlebih dulu sebelum mengatasi segala hal yang menghambat performa laptop.
Banyak hal atau faktor yang menyebabkan laptop menjadi lemot, sehingga sebelum memperbaikinya kamu bisa mencari tahu dulu apa yang menyebabkan laptop tersebut menjadi lemot. Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu ikuti dalam cara mengatasi laptop lemot:
Biasanya kamu ingin menginstall segala macam aplikasi di laptop ketika baru membeli laptop. Namun kapasitas penyimpanan yang ada di Drive C tentunya akan penuh jika kamu terus menerus mengunduh aplikasi.
Sistem pun akan kesulitan dalam membaca hard disk dan membuat laptop menjadi lemot. Cara mengatasi laptop lemot karena terlalu banyak aplikasi yang diunduh bisa dengan cara menguninstall aplikasi tersebut.
Pilih aplikasi apa saja yang benar-benar penting dan yang tidak pernah dibuka atau jarang digunakan sebaiknya diuninstall saja. Bisa juga lakukan pengecekan pada aplikasi yang ternyata teruinstall secara tak sengaja, dan tidak kamu butuhkan.
Maka uninstall juga aplikasi tersebut untuk menambah ruang untuk kapasitas penyimpanan. Beban memori laptop tersebut akan mulai berkurang dan performa laptop bisa bagus kembali.
Salah satu alasan atau penyebab yang sering terjadi pada laptop yang lemot adalah, karena masuknya virus ke dalam laptop. Sama halnya dengan manusia, laptop juga bisa terkena penyakit yaitu virus tersebut yang mengakibatkan laptop menjadi lemot.
Supaya laptop tidak terkena virus maka kamu harus menginstall antivirus yang berkualitas. Pastikan juga kamu selalu mengecek virus di dalam laptop dengan menggunakan antivirus tersebut secara berkala.
Update secara berkala juga antivirus tersebut supaya segala macam virus yang masuk bisa terdeteksi dengan mudah.
Sebelum memutuskan untuk membeli laptop dengan tipe tertentu kamu harus tahu bagaimana spesifikasinya. Hal itu untuk mengecek kembali apakah aplikasi yang suatu waktu ingin diunduh di laptop sudah sesuai dengan aplikasinya atau belum.
Misalnya begini, ketika kamu menginstall game favorit padahal spesifikasi dan procesor pada RAMnya tidak memadai dan kamu memaksakannya. Maka suatu saat nanti laptop pun akan menjadi lemot.
Untuk itu, jangan memaksakan kemampuan dari laptop tersebut sehingga install aplikasi apapun harus sesuai dengan kapasitas spesifikasi. Pilih aplikasi yang memiliki kapasitas/ukuran rendah sehingga tidak akan membuat laptop lemot.
Performa laptop pun akan terus terawat jika kamu tidak memaksakan kemampuan dari laptop tersebut.
Memaksakan kinerja yang ada di RAM dengan cara menyalakan aplikasi secara berlebihan juga akan menjadi salah satu hal yang menyebabkan laptop menjadi lemot. Misalnya saat kamu sedang bermain game lalu kamu juga menggunakan aplikasi musik secara bersamaan.
Proses dalam menggunakan game saja sudah membuat lemot apalagi jika harus ditambah dengan aplikasi lainnya. Maka sesuaikanlah penggunaan aplikasi dengan spesifikasi yang ada di laptop.
Aktifkan juga fitur Task Manager dalam mengontrol pemakaian RAM ketika kamu menjalankan beberapa aplikasi di waktu yang sama. Hal ini juga menjadi salah satu cara mengatasi laptop lemot dengan benar.
Menyimpan banyak aplikasi pada laptop juga bisa menjadi salah satu penyebab mengapa laptop menjadi lemot. Jika kamu memakai laptop dengan spesifikasi yang tepat maka hal tersebut tidak akan menjadi kendala.
Maka cara mengatasi laptop lemot saat ini adalah dengan mengawasi aplikasi yang sedang berjalan di dekstop, pada saat laptop tersebut sedang dalam aktivitas startup. Meskipun aplikasi itu adalah aplikasi yang penting misalnya seperti antivirus.
Usahakan juga jangan menggunakan terlalu banyak aplikasi ketika laptop sedang startup karena hal itu akan membuat laptopmu menjadi lambat. Hal itu disebabkan oleh aplikasi yang berubah menjadi working in background lalu memakan kapasitas RAMnya tiba-tiba.
Cara mengatasi laptop lemot berikutnya yang juga bisa kamu ikuti adalah dengan menambah kapasitas RAMnya. Ketika membeli laptop biasanya kapasitas RAMnya yang rendah saja karena harganya lebih murah.
Misalnya pada laptop dengan kapasitas RAM 4 GB bisa ditambahkan menjadi 8-16 GB. Sebelum menambah kapasitas RAM maka perhatikan juga bagaimana spesifikasi dan kapasitas RAM di laptop kamu.
Usia laptop yang sudah mulai menua tak hanya memengaruhi kinerja di bagian hardwarenya saja. Namun juga kinerja pada software laptop tersebut. Satu hal yang paling sering berpengaruh adalah bagian OS atau sistem operasi di windowsnya.
Apabila windowsnya sudah eror maka kinerjanya pun tidak akan maksimal atau malah sering terjadi crash. Jika sudah parah maka sebaiknya kamu reset/install ulang windows tersebut. Bisa juga dengan mengganti windows pada OS yang lebih ringan, misalnya Linux.
Banyak juga OS dengan basis Linux saat ini yang bisa kamu pilih dan sesuaikan. Walaupun begitu, windows memang menjadi program yang produktivitasnya paling baik tapi, Linux juga akan membuat laptop kembali lancar.
Cara lainnya dalam mengatasi laptop yang lemot adalah dengan menggunakan thermal paste. Hal itu akan memastikan bahwa suhu pada laptop bisa dijaga dengan baik selama kamu menggunakannya.
Paste yang berfungsi untuk membuat dingin dan menjaga suhu yang ada di prosesor, dan suhu tersebut tak akan mudah panas, disebut dengan thermal paste. Apabila suhu prosesornya sudah stabil maka kinerja laptop pun akan menjadi stabil dan tidak lemot.
Jika perlu kamu juga bisa menggunakan perangkat cooling pad, yang berguna sebagai kipas tambahan. Manfaatnya adalah untuk menjaga suhu pada laptop agar tak terlalu panas. Suhu laptop yang panas, juga akan membuat laptop menjadi lebih lambat.
Gunakan juga vacum cooler untuk menyedot udara panas di dalam laptop supaya keluar. Alat itu juga akan membantu menjaga suhu di laptop tersebut agar tetap dingin dan stabil saat sedang digunakan.
Jadi, suhu yang panas pada laptop ini juga bisa menjadi kendala dan penyebab laptop menjadi lebih lambat dari biasanya.
Dari sekian banyaknya cara mengatasi laptop lemot tersebut kamu bisa memilihnya salah satu, yang sesuai dengan penyebab dari kelambatan laptop itu sendiri. Jika sudah tahu apa penyebabnya maka cara mengatasinya pun akan lebih mudah.
Beritamu.co.id - Harga minyak dunia naik pada Kamis (14/11/2024) dipicu penurunan persediaan bahan bakar…
Beritamu.co.id - Pemerintah komitmen dalam mendukung keberlanjutan sektor persusuan Indonesia, yakni dengan mewajibkan industri…
Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (14/11), secara teknikal, IHSG kembali…
Beritamu.co.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkap bahwa pihaknya, melalui Direktorat Jenderal…
Beritamu.co.id - Kementerian Perindustrian terus mendorong industri kecil dan menengah (IKM) untuk bisa lebih…
Beritamu.co.id - Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Askolani menegaskan persoalan ekspor-impor oleh…