Jakarta, BeritaMu.co.id – Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka melesat pada perdagangan Rabu (22/9/2021), jelang keputusan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) mengenai arah kebijakan moneternya ke depan dan meredupnya kecemasan seputar Evergrande.
Indeks Dow Jones Industrial Average lompat 300 poin (+0,9%) pukul 08:30 waktu setempat (20:30 WIB) dan selang 30 menit menjadi 364,15 poin (+1,07%) ke 34.283,99. Indeks S&P 500 tumbuh 37,45 poin (+0,86%) ke 4.391,64 dan Nasdaq naik 90,1 poin (+0,61%) ke 14,836,52.
Perhatian investor masih tertuju pada proyeksi gagal bayar Evergrande Group. Saham perseroan di bursa Hong Kong anjlok nyaris 90% sejak Juli 2020 setelah pemerintah China mengusut spekulasi yang dilakukan oleh perusahaan real estate.
Investor khawatir bahwa pemerintah China akan mengetatkan aturan properti sehingga berdampak buruk pada pertumbuhan ekonomi global, karena China selama ini menjadi tujuan ekspor pemasok besi, baja dan bahan konstruksi lain dari seluruh dunia.
Namun, sentimen agak membaik setelah manajemen Evergrande secara resmi menyatakan akan membayar kewajibannya tepat waktu. Saham komoditas pun memimpin penguatan seperti Freeport-McMoRan dan Exxon. Sebaliknya, saham FedEx terbanting 8% setelah laba bersihnya anjlok arena kenaikan biaya buruh. FedEx memangkas proyeksi kinerja 2021.
“Fed yang dovish (atau bahkan The Fed yang memenuhi ekspektasi) bisa menjadi alasan untuk reli hari ini,” tulis pendiri Sevens Report, Tom Essaye dalam laporan riset yang dikutip CNBC International.
The Fed akan mengumumkan hasil rapat 2-hari pada Rabu waktu setempat (Kamis waktu Indonesia) dan mengeluarkan pernyataan resmi mengenai proyeksi suku bunga dan pertumbuhan ekonomi.
Bos The Fed Jerome Powell telah mengatakan bahwa tapering (pengurangan suntikan likuiditas ke pasar, yang saat ini nilainya sebesar US$ 120 miliar per bulan) bisa dimulai tahun ini.
Indeks S&P 500 sepanjang September telah anjlok 3,7% sejauh ini, termasuk koreksi sebesar 1,7% pada Senin, menjadi yang terburuk sejak Mei. Dow Jones sepanjang September terhitung longsor 4%.
Mayoritas indeks mencoba berbalik menguat (rebound) pada perdagangan kemarin, tapi gagal dengan indeks Dow Jones dan S&P 500 berakhir di zona merah, menjadi yang keempat hari secara beruntun.
Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id
[]
(ags/ags)
Demikian berita mengenai Wall Street Dibuka Meriah, Dow Jones Lompat 300 Poin, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210922210617-17-278403/wall-street-dibuka-meriah-dow-jones-lompat-300-poin
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…
Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…
Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…
Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…