Categories: Bisnis

Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi

Jakarta, BeritaMu.co.id – Bank Indonesia (BI) mencatat rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan pada Juli 2021 tercatat tinggi sebesar 24,57%. Kondisi likuiditas bank juga melimpah saat ini. Gubernur BI, Perry Warjiyo, memberi pesan khusus kepada perbankan.

“Likuiditas di perbankan melimpah. AL (alat likuid)/DPK sangat besar dan terbesar yang pernah terjadi, angkanya 32,67%. Ini melimpah sehingga likuiditas di perbankan tinggi,” jelas Perry dalam konferensi pers virtual, Selasa (21/9/2021).

Oleh karena itu, perbankan diminta untuk menyalurkan kredit. “Ini melimpah, sehingga likuiditas di perbankan tinggi. Salurkan kredit,” kata Perry menegaskan.

“Inilah yang kami lakukan bagaimana mengatasi bersama koordinasi yang dilakukan dengan KSSK dari sisi supply penawaran dan permintaan seperti kredit kendaraan bermotor dan untuk kredit UMKM,” kata Perry melanjutkan.

BI mencatat, di pasar uang dan pasar dana, suku bunga PUAB overnight dan suku bunga deposito 1 bulan perbankan telah menurun, masing-masing sebesar 55 bps dan 205 bps sejak Juli 2020 menjadi 2,82% dan 3,43% pada Juli 2021.

Di pasar kredit, penurunan SBDK perbankan terus berlanjut, meski dalam besaran yang lebih terbatas, yaitu menurun dari 8,82% pada Juni 2021 menjadi 8,81% pada Juli 2021.

Suku bunga kredit baru mengalami penurunan pada Agustus 2021, seiring dengan menurunnya persepsi risiko perbankan terhadap dunia usaha setelah pelonggaran kebijakan pembatasan mobilitas.

“Bank Indonesia mengharapkan perbankan untuk terus melanjutkan penurunan suku bunga kredit, sebagai bagian dari upaya bersama untuk mendorong kredit kepada dunia usaha,” jelas dia.

Related Post

Adapun rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) tetap terjaga, yakni 3,35% (bruto) dan 1,09% (neto).

Intermediasi perbankan melanjutkan pertumbuhan positif yaitu sebesar 1,16% (yoy) pada Agustus 2021, didorong oleh membaiknya permintaan kredit dari dunia usaha sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, menurunnya suku bunga kredit baru, serta melonggarnya standar penyaluran kredit perbankan.

Kredit Konsumsi dan Kredit Modal Kerja melanjutkan pertumbuhan positif, masing-masing sebesar 2,84% (yoy) dan 1,27% (yoy), mengindikasikan peningkatan aktivitas konsumsi terutama permintaan pemilikan rumah, serta pemulihan dunia usaha.

Kredit UMKM juga terus mengalami peningkatan dengan tumbuh sebesar 2,70% pada Agustus 2021. Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan kredit pada tahun 2021 diperkirakan dalam kisaran 4%-6%.

[]

(wed/wed)

Demikian berita mengenai Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210921184638-17-278078/likuiditas-bank-melimpah-bi-minta-bunga-kredit-turun-lagi

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Hantu September Effect Mengintai! Tapi Nilai Transaksi Kripto RI Justru Tembus Rp276 Triliun

Beritamu.co.id — Industri aset kripto dan juga saham memasuki bulan September dengan perhatian khusus pada…

3 hours ago

Era Baru Trading Cerdas: Bagaimana AI Merevolusi Dunia Investasi

Beritamu.co.id - Dunia investasi selalu menjadi pusat inovasi, tetapi laju perubahan telah mencapai tingkat…

1 day ago

Ekspansi ke Jepang, Lovina Brewery Gandeng Naoyoshi

Beritamu.co.id - PT Lovina Beach Brewery Tbk (IDX:STRK) tengah ekspansi ke Jepang. Caranya dengan…

2 days ago

Edwin Cheah Yew Hong Tambah Investasi Sahamnya di MDIY

Beritamu.co.id - Edwin Cheah Yew Hong selaku Direksi PT Daya Intiguna Yasa Tbk (IDX:…

2 days ago

Sepekan Perdagangan: Kapitalisasi Pasar BEI Tembus Rp14.211 Triliun, Meningkat 0,20% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di BEI selama periode tanggal 01 - 04 September…

3 days ago

Bank Panin Dubai Syariah Tbk Raih Peringkat idAA-/Stable dari PEFINDO

Beritamu.co.id – PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (IDX: PNBS) menyampaikan telah memperoleh peringkat…

3 days ago