Kemenko Marves Gelar Resensi Film Samudra Loka

Beritamu.co.id-Sebagai rangkaian acara Pekan Literasi Maritim, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bersama dengan Kementerian Kementerian Kelautan dan Perikanan mengelar resensi film “Samudra Loka” secara virtual pada, Minggu (19/9).

kepala Biro Komunikasi Kemenko Marves, Andreas Dipi Patria mengungkapkan, resensi film Samudra Loka bicara soal sumber daya kelautan atau kemaritiman melalui suatu karya intelektual film.

“Berbicara tentang kemaritiman dan hari ini sebenarnya melalui resensi film ini adalah salah satu bentuk bagaimana kita membicarakan mengenai sumber daya kelautan atau kemaritiman melalui suatu karya intelektual film, oleh karena itu tentu saja resensi film ini yang tujuannya kita dorong untuk mengubah suatu karya intelektual dalam bentuk apresiasi terhadap karya seni,” ujar Andreas, seperti dilansir dari siaran pers, Minggu (19/9).

Dia berharap agar kegiatan tersebut bisa memberikan pemahaman yang komprehensif atas maksud dan tujuan film tersebut dibuat dan tentu saja menjadi salah satu sumber literasi tentang kemaritiman disamping  juga mengenalkan hal-hal yang mungkin tidak diketahui oleh publik tentang apa-apa saja yang menjadi aspek penting di bidang kemaritiman.

“Semoga film ini menjadi contoh di Kementerian, institusi ,lembaga lainnya bagaimana film yang kemudian dikemas dengan konteks kekinian dengan menggunakan peran anak-anak muda dan juga menceritakan kondisi keseharian yang ada pada saat ini sehingga pesan-pesan itu tidak membosankan,” ujarnya.

Sekretaris Ditjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan, Hendra Yusran Siry, menceritakan maksud dari film Samudra Loka.

“film ini merupakan bagian atau rangkaian dari kegiatan yang kami lakukan dalam pemulihan ekonomi nasional. Didalam kegiatan ini kami ingin mencoba menyampaikan pesan bahwa Ada masyarakat yang terdampak dengan Pendemi,” ungkap Sesditjen Hendra .

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa pihaknya ingin memberikan gambaran tentang bagaimana pemerintah berupaya mengembalikan kondisi perekonomian Bali yang terpuruk selama pandemi.

“Kita bersama dengan kemenkomarves melakukan kegiatan pemulihan ekonomi nasional dengan sistem padat karya jadi yang terdampak itu mereka yang biasanya bekerja di sektor pariwisata,” jelasnya.

Sutradara Samudra Loka, Alif Steve, menyampaikan harapan untuk generasi milenial agar lebih mudah memahami wawasan kemaritiman Indonesia yang luas melalui komunikasi lewat karya seni Film.

“harapan saya film ini untuk generasi muda tentang Knowledge kemaritiman itu sendiri, karena generasi muda sekarang belum paham dengan kemaritiman, melalui metode komunikasi film ini kita coba sampaikan agar lebih tersentuh,” ungkapnya.