Categories: Bisnis

Bos Astra Agro Bicara Soal Moratorium, Emiten Sawit Terancam?

Jakarta, BeritaMu.co.id – Pemerintah resmi mengakhiri moratorium pembukaan lahan sawit baru pada Minggu, 19 September kemarin. Aturan ini sebelumnya dibuat pemerintah pada tahun 2018 lalu untuk memperbaiki tata kelola industri sawit di tanah air.

Presiden Direktur PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Santosa mengungkapkan, dampak kebijakan tersebut belum berimplikasi langsung terhadap rencana kerja perseroan. Selain itu, manajemen AALI juga belum berencana melakukan ekspansi lahan baru.

“Terkait berakhirnya moratorium, tidak akan berdampak terhadap rencana kerja AALI karena sejak tahun 2015, sesuai kebijakan keberlanjutan AALI kami berkomitmen utk tidak membuka lahan baru dalam pengembangan kebun AALI,” katanya saat dihubungi BeritaMu.co.id, Senin (20/9/2021).

Santosa melanjutkan, ekspansi perluasan kebun baru akan dilakukan melalui proses merger maupun akuisisi secara selektif dan memenuhi sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil System (ISPO) yang diterbitkan Kementerian Pertanian.

“Ekspansi penambahan luas kebun hanya akan dilakukan melalui M&A secara selektif, yakni kebun-kebun yang memiliki kebijakan keberlanjutan yang sesuai dengan ISPO atau berpostensi untuk bisa disertifikasi secara ISPO,” ujarnya.

Direktur Astra International ini juga memproyeksikan, pada tahun ini kinerja keuangan AALI akan lebih baik dari tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh membaiknya harga komoditas minyak sawit mentah (CPO) di pasar global.

Selain itu, pemerintah juga menerbitkan kebijakan yang mengubah besaran atas pungutan ekspor sawit.

Related Post

“Kalau melihat tren yang sekarang ada, mestinya di kuartal IV tidak akan terlalu jauh dari pencapaian kuartal III. Dengan demikian kinerja keuangan AALI secara setahun tentu akan di atas tahun lalu, baik top line maupun bottom line-nya,” tuturnya.

Sampai dengan periode semester pertama ini, emiten perkebunan milik Grup Astra ini membukukan laba bersih senilai Rp 649,34 miliar, meningkat sebesar 65,69% dari tahun lalu Rp 391,90 miliar.

Emiten bersandi AALI ini tercatat membukukan pendapatan bersih senilai Rp 10,83 triliun, naik 19,28% dari semester pertama 2020 senilai Rp 9,08 triliun.

[]

(hps/hps)

Demikian berita mengenai Bos Astra Agro Bicara Soal Moratorium, Emiten Sawit Terancam?, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210920151054-17-277686/bos-astra-agro-bicara-soal-moratorium-emiten-sawit-terancam

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Optimisme Pemangkasan Suku Bunga The Fed Mereda, Wall Street Melemah

Beritamu.co.id - Wall Street melemah pada Senin (25/8/2025) seiring meredanya dampak optimisme pemangkasan suku…

54 mins ago

Cadangan Beras Pemerintah Menurun, Mentan Klaim Masih Cukup Aman

Beritamu.co.id – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman membeberkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang…

6 hours ago

Tahun Depan, Beli Gas Elpiji 3 Kilogram Wajib Pakai NIK

Beritamu.co.id – Pembelian gas elpiji 3 kg atau biasa dikenal dengan sebutan gas melon…

7 hours ago

Uni Eropa Salahi Aturan WTO, Pemerintah Desak Bea Masuk Ekspor Biodiesel Dicabut

Beritamu.co.id - Ekspor biodiesel Indonesia ke Uni Eropa (UE) merosot tajam. Pada tahun 2029,…

7 hours ago

Pasar Modal Indonesia Berikan Penghargaan kepada UNESA sebagai Kampus Penggerak Literasi dan Inklusi Pasar Modal

Beritamu.co.id - Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT…

9 hours ago

Bye-Bye Birokrasi Ribet! OJK Luncurkan SPRINT, Izin Keuangan Kini Bisa Cepat dan Transparan

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meresmikan peralihan layanan perizinan dari Sistem Informasi Jasa…

10 hours ago