Jakarta, BeritaMu.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat selama sepekan lalu, di tengah masuknya dana investor asing ke bursa dan ditopang sejumlah sentimen positif baik dari dalam maupun luar negeri.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), selama periode 13-17 September 2021, IHSG naik 0,63% ke posisi 6.133,25.
Nilai transaksi sepekan tercatat mencapai Rp 62,92 triliun, sementara asing melakukan beli bersih (net buy) sebesar Rp 1,68 triliun di pasar reguler dan jual bersih (net sell) Rp 200,55 miliar di pasar negosiasi dan pasar tunai.
Sementara, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) mencatatkan peningkatan tertinggi sebesar 13,40 persen menjadi Rp 12,584 triliun dari Rp 11,097 triliun pada pekan sebelumnya.
Selama sepekan lalu, sekuritas alias broker asing masih mendominasi daftar broker dengan nilai transaksi terbesar di BEI. Berikut ini daftar broker-broker tersebut.
Foto: Broker dengan transaksi terbesar dalam sepekan/BEI
Menurut data BEI, dari 10 broker saham di atas, 6 di antaranya broker asing, sedangkan 4 sisanya lokal. Dari 4 yang lokal, 2 di antaranya termasuk broker BUMN, yakni Bahana Sekuritas dan Mandiri Sekuritas.
Peringkat pertama masih diduduki oleh broker asal Korea Selatan (Korsel) Mirae Asset Sekuritas yang membukukan nilai transaksi Rp 11,71 triliun.
Mirae memang sejak beberapa periode terakhir selalu ‘merajai’ posisi broker dengan nilai transaksi terbesar di bursa. Hal ini tidak mengherankan lantaran sebagian besar pelaku pasar ritel menggunakan broker berkode YP ini untuk bertransaksi karena mematok fee yang murah.
Sepanjang semester I 2021, Mirae juga bercokol di pucuk dengan total transaksi mencapai Rp 364 triliun atau 11,3% dari total seluruh transaksi di bursa.
Membuntuti Mirae, ada broker pelat merah Mandiri Sekuritas yang mencatatkan nilai transaksi Rp 6,16 triliun dalam sepekan lalu.
Sebelumnya, pada paruh pertama tahun ini broker dengan kode CC ini menduduki posisi kedua dengan nilai transaksi Rp 240 triliun.
Di posisi ketiga dan keempat ada broker asing JP Morgan Sekuritas Indonesia dan UBS Sekuritas Indonesia dengan masing-masing nilai transaksi Rp 6,06 triliun dan Rp 6,04 triliun dalam sepekan.
Asal tahu saja, selama paruh pertama 2021, JP Morgan menempati posisi ke-27 broker dengan nilai transaksi tertinggi, yakni sebesar Rp 101,37 triliun. Adapun UBS Sekuritas bercokol di 10 besar dengan nilai transaksi Rp 166,52 triliun.
Selanjutnya, ada broker lokal Indo Premier Sekuritas Indonesia di peringkat kelima dengan raihan total nilai transaksi Rp 5,88 triliun dalam minggu lalu. Selama semester I 2021, Indo Premier berada di peringkat ketiga dengan nilai transaksi Rp 195,86 triliun.
Lebih lanjut, 2 broker lokal lainnya ada BCA Sekuritas dan Bahana Sekuritas yang menempati posisi 8 dan 9 dengan masing-masing nilai transaksi sebesar Rp 4,89 triliun dan Rp 4,16 triliun.
Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id
[]
(adf/adf)
Demikian berita mengenai 2 Broker Pelat Merah Masuk 10 Besar Transaksi Terbesar, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210920082349-17-277511/2-broker-pelat-merah-masuk-10-besar-transaksi-terbesar
Beritamu.co.id - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Indeks berjangka S&P 500 hampir datar…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (14/11), IHSG ditutup melemah…
Beritamu.co.id - Hadi Suhermin selaku Direktur Utama dan juga Pengendali PT Sarana Mitra Luas…
Beritamu.co.id - Industri kreatif merupakan salah satu sektor usaha yang cukup banyak digeluti oleh…
Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) menyebutkan, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan…
Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG di tutup melemah 1,29% ke level…