Categories: Berita Pilihan

Tegas, Erick Thohir pastikan tidak ada tempat bagi teroris di BUMN

Jakarta (BeritaMu.co.id) – Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan dan memastikan tidak ada tempat bagi radikalisme dan terorisme di tubuh BUMN.

“Kita pastikan bersama-sama tidak ada tempat bagi terorisme di tubuh BUMN,” tegas Erick Thohir seperti dikutip dari akun resmi YouTube Pos Indonesia di Jakarta, Kamis.

Menteri BUMN dan dan segenap jajaran Kementerian BUMN mendukung upaya hukum serta sanksi yang tegas bagi oknum di Kementerian BUMN maupun perusahaan-perusahaan BUMN yang terduga dan terbukti terlibat dalam gerakan radikalisme serta terorisme tanpa terkecuali.

Erick Thohir juga menambahkan bahwa Kimia Farma telah memastikan bahwa oknum tersebut tidak memiliki akses dan kewenangan untuk melakukan penggalangan dana CSR melalui dana perusahaan Kimia Farma.

Dan BUMN memiliki sistem verifikasi agar memastikan tidak ada dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang digunakan untuk aksi terorisme.

“Setiap langkah BUMN untuk membangun Indonesia, kami tidak menoleransi terorisme dan kami terus memperkuat proses internal untuk pencegahan dan penanganan paham radikalisme di lingkungan BUMN, termasuk bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah untuk melakukan langkah-langkah menjadi nilai luhur Pancasila pondasi daripada negara yang kita cintai ini Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika,” kata Erick Thohir.

Related Post

Menteri BUMN juga mengajak dan mengimbau masyarakat jika mengetahui ada oknum BUMN yang terpapar paham radikalisme ataupun terorisme, laporkan di kbumn.ri@bumn.go.id.

“Sekali lagi saya tegaskan bahwa BUMN 100 persen untuk Indonesia, BUMN 100 persen untuk rakyat Indonesia, BUMN `100 persen untuk NKRI,” kata Erick Thohir.

Sebelumnya Kementerian BUMN sangat mendukung langkah-langkah aparat hukum untuk menyelesaikan kasus terkait penangkapan terduga teroris oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri di Bekasi yang diduga karyawan PT Kimia Farma Tbk.

Menurut Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga, terduga karyawan Kimia Farma yang ditangkap tersebut merupakan karyawan lama sehingga dapat diketahui bahwa hal tersebut bukan soal perekrutan karyawannya dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan perekrutan karyawan, tetapi kemungkinan karyawan lama tersebut terpapar ideologi radikal.

Stafsus BUMN itu juga menambahkan saat ini secara internal BUMN sudah didorong betul dengan program nilai inti AKHLAK supaya bisa mengikis paham-paham radikal di Kimia Farma dan BUMN-BUMN lainnya.

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

2 days ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

2 days ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

2 days ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

2 days ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

2 days ago

BTN Akan Buka 27 Gerai Baru

Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX:BBTN) terus melakukan penataan jaringan kantor sebagai…

2 days ago