IHSG Keok Lagi, Asing Borong BUKA-BMRI & Lepas EXCL-UNVR

Jakarta, BeritaMu.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona merah pada perdagangan Rabu (15/9/2021), meskipun pada hari ini kabar positif datang dari dalam negeri, di mana data neraca perdagangan RI tumbuh lebih tinggi dari perkiraan pasar.

Indeks saham acuan nasional tersebut ditutup melemah 0,31% ke level 6.110,23. Berkebalikan dengan perdagangan kemarin, sepanjang hari ini IHSG bergerak di zona merah dan tak dapat menembus zona hijau.

Data perdagangan mencatat nilai transaksi hari ini kembali menurun menjadi Rp 11,6 triliun. Sebanyak 256 saham menguat, 255 saham melemah dan 149 lainnya mendatar.

Terpantau investor asing kembali melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 363 miliar di pasar reguler. Namun di pasar tunai dan negosiasi, asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp 268 miliar.

Asing tercatat kembali mengoleksi empat saham big cap pada hari ini, yakni saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

Selain masih mengoleksi empat saham big cap, asing juga tercatat masih mengoleksi saham startup e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) hingga mencapai Rp 118 miliar dan juga mengoleksi saham konsumer PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).

Berikut saham-saham yang dikoleksi oleh investor asing pada hari ini.

Sementara itu dari penjualan bersih, asing hingga hari ini tercatat masih melepas saham konsumer big cap PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).

Selain itu, asing juga melepas dua saham big cap lainnya yakni saham perbankan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan saham konsumer rokok PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP).

Asing juga melepas saham telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL), saham pertambangan batu bara PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan saham media Grup MNC PT MNC Studio International Tbk.

Adapun saham-saham yang dilepas oleh investor asing pada hari ini adalah:

IHSG cenderung mengikuti pergerakan bursa Asia yang juga bergerak melemah pada hari ini. Per pukul 16:08 WIB, indeks Nikkei Jepang melemah 0,52%, Hang Seng Hong Kong ambles 1,84%, Shanghai Composite China turun 0,17%, dan Straits Times Singapura terkoreksi 0,68%. Hanya KOSPI Korea Selatan yang terpantau menguat pada hari ini, yakni menguat 0,15%.

Pasar saham Asia terpantau berjatuhan setelah setelah data penjualan ritel China tumbuh lebih rendah dari yang diharapkan pasar pada Agustus 2021. Angka penjualan ritel China tumbuh 2,5%, lebih rendah dari perkiraan analis dalam polling Reuters sebesar 7%.

Meskipun sentimen di Asia cenderung memburuk, namun sebenarnya dari sentimen dalam negeri cukup positif pada hari ini, di mana rilis data perdagangan internasional RI periode Agustus 2021 tercatat kembali tumbuh.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekspor Indonesia pada Agustus 2021 tumbuh 64,1% secara tahunan (year-on-year/YoY), jauh lebih tinggi dari poling yang dihimpun BeritaMu.co.id yang meramal tumbuh 36,5% (YoY).

Sementara impor tercatat tumbuh 55,26% (YoY), juga jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan konsensus yang memprediksi tumbuh sebesar 44,29% (YoY).

Neraca dagang aktual bulan Agustus 2021 tercatat mencapai US$ 4,74 miliar tertinggi sejak tahun 2006 dan dua kali lebih tinggi dari ramalan konsensus di US$ 2,32 miliar.

Namun sentimen positif tersebut belum mampu menghantarkan IHSG ke zona hijau karena IHSG lebih memilih untuk mengikuti bursa saham Asia yang juga terbenam di zona koreksi.

Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id

[]

(chd/chd)

Demikian berita mengenai IHSG Keok Lagi, Asing Borong BUKA-BMRI & Lepas EXCL-UNVR, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210915164332-17-276576/ihsg-keok-lagi-asing-borong-buka-bmri-lepas-excl-unvr