Categories: MARKET

Ribuan Warga Terdeteksi Positif Covid-19 Ditolak Masuk Mal

Beritamu.co.id – Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) mengaku bahwa pihaknya telah menolak ribuan orang yang terdeteksi diketahui positif Covid-19 masuk mal. Sebelumnya, pemerintah dalam beberapa waktu lalu juga bilang bahwa ribuan orang positif Covid-19 yang terdeteksi melalui aplikasi PeduliLindungi ketika hendak masuk ke mal.

Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja dalam keterangannya, Minggu (12/9/2021), menyebutkan  ribuan orang tersebut mendapatkan notifikasi warna hitam pada saat memindai QR Code di pintu masuk pusat perbelanjaan. Berdasarkan ketentuan bahwa notifikasi warna hitam adalah kategori yang dilarang untuk masuk.

“Dengan ditolaknya ribuan orang dengan notifikasi warna hitam tersebut, pusat perbelanjaan selalu memberlakukan dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin,” ujarnya.

Lebih lanjut dia menuturkan, APPBI konsisten menjadikan pusat perbelanjaan sebagai salah satu fasilitas masyarakat yang semakin aman dan semakin sehat untuk dikunjungi dan berbelanja.

Kendati demikian, dia mengatakan tidak tahu ke mana ribuan orang itu setelah ditolak masuk pusat perbelanjaan. Menurut Alphonzus, seharusnya mereka mendapat perhatian khusus dari pemerintah.

“Mereka seharusnya melakukan isolasi di tempat khusus dan pemerintah harus memastikan mereka tidak bebas berkeliaran di tempat-tempat umum, sehingga tidak merepotkan dan tidak membahayakan masyarakat umum lainnya,” ujar dia.

Related Post

Sementara itu, dia menjelaskan, pusat perbelanjaan memberlakukan dua lapis protokol Covid-19. Selain protokol kesehatan, juga protokol wajib vaksinasi yang penerapan pemeriksaannya dilakukan melalui aplikasi PeduliLindungi.

Protokol wajib vaksinasi tidak meniadakan dan tidak mengurangi serta tidak menggantikan protokol kesehatan yang sudah diberlakukan sejak awal terjadinya pandemi, yaitu seperti keharusan menggunakan masker, jaga jarak, mencuci tangan dan lain sebagainya.

“Pemberlakuan kedua protokol dimaksud adalah bertujuan untuk memastikan bahwa semua orang yang berada di pusat perbelanjaan dalam keadaan sehat,” ucap Alphonzus.


https://pasardana.id/news/2021/9/13/ribuan-warga-terdeteksi-positif-covid-19-ditolak-masuk-mal/

Yulia Vera

Recent Posts

OJK Perkuat Kerja Sama Pengawasan Sektor Jasa Keuangan dengan Financial Supervisory Service Korea

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…

7 hours ago

Sinar Mas Land Sukses Pertemukan Ribuan Partisipan dengan Influential Leaders dan Digital Champion dalam Event ‘DNA Leadership Summit’ di BSD City

Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…

13 hours ago

Bitcoin Kalahkan Perak, Jadi Aset Terbesar ke-8 Dunia

Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…

14 hours ago

DMMX Hadirkan Terobosan Ritel Pintar Berbasis AI di SIAL Interfood 2024

Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…

15 hours ago

Tren Pertumbuhan Kredit UMKM Cenderung Melambat, OJK: Dipengaruhi Banyak Faktor

Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…

15 hours ago

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Menyebar, Tiga Bandara Ini Belum Beroperasi

Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…

23 hours ago