Categories: Bisnis

‘Berdarah-darah’, Ramayana Tutup 19 Gerai per Semester I-2021

Jakarta, BeritaMu.co.id – Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung telah berdampak sektor ritel tanah air. Salah satu perusahaan yang terdampak adalah PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS).

“Pada 2021 sudah 19 toko yang kami tutup karena kondisi pandemi dan memang tidak memadai. Kita berdarah-darah di situ. Antisipasinya kita tutup 19 toko,” ujar Corporate Secretary RALS Setyadi Surya dalam gelaran Public Expose Live, Jumat (10/9/2021).

Perinciannya, pada 2020, jumlah toko yang ditutup sebanyak 13 toko. Sementara penutupan toko hingga semester I-2021 sebanyak enam toko. Sehingga saat ini jumlah toko yang dimiliki oleh Ramayana sebanyak 102 toko, ditambah dengan empat gerai yang dibuka.

Menurut Setyadi, salah satu alasan penutupan toko adalah pandemi Covid-19 yang memicu pembatasan-pembatasan operasional pusat perbelanjaan. Alasan lain adalah daya beli masyarakat yang anjlok akibat banyak sektor industri yang turun hingga peningkatan jumlah pengangguran.

“Dari 19 gerai yang ditutup, delapan merupakan toko dan bangunan milik Ramayana. Jadi nanti itu akan kita buka lagi tapi tergantung dari arah kebijakan PPKM ini berlangsung. Kita belum bisa antisipasi pandemi kapan selesai,” kata Setyadi.

“Nah untuk ekspansi kemungkinan kita hanya me-reopening delapan toko milik sendiri yang ditutup. Waktunya kapan? Kalau bisa Oktober atau November kita lakukan as soon as possible tapi melihat keadaan apakah memadai atau tidak,” lanjutnya.

Lalu, bagaimana dengan semester II tahun ini?

Related Post

“Tidak ada rencana penutupan gerai pada semester kedua tahun ini. Kinerja toko akan dievaluasi secara berkala terutama pada pos biaya yang tidak produktif atau merugi. Kami akan berupaya mempertahankan gerai yang ada, karena pandemi ini bersifat sementara, sehingga penjualan akan membaik,” ujar Setyadi.

Lebih lanjut, dia mengatakan, belanja modal RALS pada tahun ini hanya Rp 32,5 miliar karena tidak melakukan pembelanjaan besar. Selain itu perusahaan memproyeksikan penjualan bisa naik 10%-12% pada tahun ini.

[]

(miq/miq)

Demikian berita mengenai ‘Berdarah-darah’, Ramayana Tutup 19 Gerai per Semester I-2021, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210910180002-17-275398/berdarah-darah-ramayana-tutup-19-gerai-per-semester-i-2021

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Startup di Bidang Inisiatif Hijau Bakal Dapat Pendampingan Teknis dari Kemenkeu

Beritamu.co.id – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bekerja sama dengan negara mitra untuk memberikan pendampingan teknis…

28 mins ago

Wamen BUMN Sebut Ancaman Siber Bisa Ganggu Situs Lembaga dan Perusahaan

Beritamu.co.id - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengungkap kekhawatirannya terhadap…

59 mins ago

ANALIS MARKET (11/9/2025): IHSG Berpotensi Lanjut Koreksi

Beritamu.co.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG kemarin ditutup naik 0.92%, tapi masih disertai…

2 hours ago

Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Mencuatnya Ketegangan di Eropa

Beritamu.co.id - Harga minyak dunia naik pada Rabu (10/9/2025) dipicu mencuatnya ketegangan geopolitik di…

3 hours ago

Tahun Depan, Pabrik Pengolahan Sampah Jadi Listrik Dibangun di Tangsel

Beritamu.co.id – Pabrik pengolahan sampah menjadi energi Listrik (PSEL) akan dibangun  di Tangerang Selatan,…

7 hours ago

Wamentan Tekankan Pentingnya Haga Keseimbangan Harga Pangan Demi Kesejahteraan Petani-Konsumen

Beritamu.co.id – Pemerintah berupaya untuk tetap memastikan petani memperoleh keuntungan layak. Disamping itu, masyarakat…

8 hours ago