Jakarta (BeritaMu.co.id) – Apple menolak permintaan Epic Games untuk memulihkan akun pengembang mereka di App Store agar bisa meluncurkan ulang game Fortnite di Korea Selatan.
“Kami akan menyambut kembali Epic ke App Store jika mereka sepakat memainkan aturan yang sama dengan orang lain,” kata Apple, dikutip dari Reuters, Jumat.
Epic Games melalui akun Twitter meminta Apple memulihkan akun pengembang Fortnite karena ingin meluncurkan ulang game tersebut di Korea Selatan.
Parlemen negara tersebut baru saja menyetujui rancangan undang-undang yang melarang operator pasar aplikasi mewajibkan pengembang menggunakan sistem pembayaran mereka.
Operator pasar aplikasi seperti Apple dan Google setelah aturan tersebut berlaku tidak bisa lagi mengenakan komisi terhadap pembelian di dalam aplikasi.
Regulasi tersebut berlaku mulai 15 September.
Apple menyatakan meski pun aturan tersebut akan menjadj undang-undang, tidak ada kewajiban untuk menyetujui pengajuan akun pengembang.
Apple dan Epic Games berseteru di ranah hukum lantaran pengembang tersebut keberatan game Fortnite dihapus dari pasar aplikasi App Store.
Apple beralasan Epic Games melanggar kebijakan mereka dengan membuat sistem pembayaran sendiri untuk transaksi di game Fortnite.
Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2384301/apple-tolak-pulihkan-fortnite-di-korea-selatan)
Beritamu.co.id - Manajemen perusahaan migas Shell Indonesia menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa Shell akan…
Beritamu.co.id - Presiden RI Prabowo Subianto mengajak Uni Emirat Arab (UEA) untuk ikut berpartisipasi…
Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan sebelumnya (22/11), IHSG menguat 0,77% ke…
Beritamu.co.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Menkeu Inggris Rachel Reeves…
Beritamu.co.id- PT Bank Tabungan Negara Tbk (IDX:BBTN) meraih penghargaan bergengsi di bidang pengembangan sumber…
Beritamu.co.id - Kantor Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Jawa Barat menggelar Sarasehan Pemantauan Implementasi Pengembangan…