European League – Kompetisi Kasta Kedua di Eropa

BeritaMu.co.id –
Foto Source: itv

Liga Europa atau UEFA European League (yang disingkat UEL) adalah
kompetisi antarklub yang diselenggarakan UEFA setiap tahun sejak tahun 1971.
Penentuan terhadap peserta kompetisi ini adalah berdasarkan performa mereka di
liga domestik masing-masing. Dalam hirarki kompetisi klub di Eropa, kompetisi
ini menjadi kompetisi kasta kedua di bawah Liga Champions. Istilah Liga Europa
sendiri baru diperkenalkan pada musim 2009-2010, dimana sebelumnya masih
bernama Piala UEFA.

Sebelumnya ada kompetisi bernama Piala Winners yang mempertemukan
klub-klub yang mejuarai kompetisi piala domestik di negara masing-masing. Ada
pula Piala Intertoto yang mempertemukan klub-klub Eropa yang tidak berkompetisi
di Liga Champions, Liga Europa, dan Piala Winners. Pada tahun 1999, UEFA
menghapus Piala Winners dan menggabungkannya ke dalam Piala UEFA. Pada musim
2004-2005 format fase grup dan sistem gugur mulai diberlakukan seperti saat
ini. Pada tahun 2009, UEFA juga menggabungkan Piala Intertoto ke dalam Liga
Europa sehingga format kompetisi ini semakin luas.

Sejak musim 2014-2015, klub yang berhasil menjuarai Liga Europa
mendapat tiket otomatis ke babak fase grup Liga Champions di musim berikutnya.
Secara total, ada 28 klub yang sudah pernah menjuarai Liga Europa ini, dimana
13 di antaranya sudah memenangi lebih dari satu kali. Klub asal Andalusia,
Spanyol, yakni Sevilla menjadi klub tersukses dengan raihan total lima gelar
juara. Trofi yang dianugerahkan untuk klub juara didesain oleh Perusahaan GDE
Bertoni di Milan yang dipergunakan sejak awal.

Format kompetisi ini lumayan rumit karena melibatkan banyak
asosiasi sepakbola di bawah UEFA. Sejak awal ada babak pendahuluan yang
melibatkan 16 klub, yang berasal dari negara-negara berperingkat 48 sampai 51
dalam koefisien Eropa. Dari babak tersebut ada 8 klub yang akan lolos ke babak
kualifikasi pertama dan bergabung dengan 25 klub juara piala domestik dari
negara berperingkat 25-49, 30 klub runner-up
di liga domestik dari negara berperingkat 18-48, dan 31 klub peringkat tiga
di klasmen liga negara berperingkat 16-47. Dari total 94 klub tersebut,
sebanyak 47 klub lolos ke babak kualifikasi kedua.

47 klub tersebut bergabung dengan 17 klub yang kalah dari babak
kualifikasi pertama Liga Champions, 3 klub yang kalah dari babak pendahuluan
Liga Champions, 7 klub juara piala domestik dari negara berperingkat 18-24, 2
klub runner-up liga dari negara
berperingkat 16-17, 3 klub peringkat tiga di klasmen liga negara berperingkat
13-15, 9 klub peringkat empat di klasmen liga negara berperingkat 7-15, 2 klub
peringkat lima di klasmen liga negara berperingkat 5-6, dan 4 klub peringkat
enam di klasmen liga negara berperingkat 1-4. Babak ini disebut sebagai babak
kualifikasi kedua.

Selanjutnya adalah babak kualifikasi ketiga. Ada 10 tim pemenang
(yang datang dari kualifikasi Liga Champions) bertemu dengan 10 klub yang kalah
dari babak kualifikasi kedua Liga Champions. Sementara 37 klub dari babak
sebelumnya bertemu dengan 5 juara piala domestik negara berperingkat 13-17, 6
klub peringkat tiga di klasmen liga negara berperingkat 7-12, dan 1 klub
peringkat empat klasmen liga negara berperingkat 6. Selain itu ada juga tambahn
3 klub lain yang kalah pada babak kualifikasi kedua Liga Champions.

Setelah babak kualfikasi ketiga, ada babak play-off. 10 klub pemenang dari jalur Liga Champions bergabung
bersama 6 klub yang kalah dari babak kualifikasi ketiga Liga Champions. Ke-16
klub ini akan bersaing untuk memperebutkan 8 tiket ke fase grup Liga Europa.
Sementara itu dari 26 klub pemenang babak kualifikasi ketiga akan bersaing
memperebutkan 13 tiket ke fase grup Liga Europa. Total ada 21 klub yang lolos
dari babak play-off ini.

Di fase grup mereka telah ditunggu 17 klub yang sudah lolos
otomatis. Ke-17 klub ini berasal dari 12 juara piala domestik dari negara
berperingkat 1-12, 1 klub peringkat empat klasmen liga negara berperingkat 5,
dan 4 klub peringkat lima klasmen liga negara berperingkat 1-4. Selain itu ada
10 klub lain yang berasal dari: 6 klub yang kalah dalam babak play-off Liga Champions dan 4 klub yang
kalah dari babak ketiga Liga Champions. Total ada 48 klub yang masuk fase grup
Liga Europa dan dibagi menjadi 12 grup.

Klub peringkat pertama dan kedua di 12 grup tersebut lolos ke fase
gugur atau babak 32 besar. Di babak tersebut juga ada tambahan 8 klub yang
menghuni peringkat ketiga di Liga Champions.