Categories: MARKET

ANALIS MARKET (01/9/2021) : Mengawali Bulan September, Pergerakan IHSG Cenderung Berat

Beritamu.co.id – Riset harian Reliance Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (31/8), IHSG ditutup naik 5.39 poin (+0.09%) ke level 6150.30 dengan saham-saham pada sektor Teknologi (+1.67%) dan Material Dasar (+1.01%) naik lebih dari sepersen menahan pelemahan saham-saham sector transportasi (-1.09%) dan Konsumsi primer (-0.63%) yang melemah lebih dari setengah persen. IHSG selama bulan Agustus telah menguat 1.3%. Investor asing melakukan aksi beli bersih sebesar 545.45 Miliar rupiah dengan saham-saham BBCA, TLKM, BMRI, BUKA dan TBIG yang menjadi jajaran top net buy value investor asing.

Di sisi lain, mayoritas bursa AS terkoreksi. Indeks DJIA (-0.06%), FTSE (-0.40%) dan DAX (-0.33%) berakhir di zona merah pada akhir perdagangan bulan Agustus karena investor menilai apakah valuasi yang tinggi dapat menahan pelonggaran stimulus era pandemi. Di tempat lain, saham Eropa juga terpantau turun karena sinyal pembuat kebijakan di kawasan itu akan mulai membahas pengurangan pembelian obligasi. Selanjutnya, para pelaku pasar mempertimbangkan data yang menunjukkan penurunan kepercayaan konsumen AS dan lonjakan harga rumah.

Sementara itu, Bursa saham Asia berpotensi turun pada perdagangan hari Rabu (01/9) ini, karena investor mengevaluasi risiko ekonomi dari ketengangan virus delta dan prospek pengurangan dukungan stimulus bank sentral untuk era pandemi. Saham AS diakhir bulan Agustus 2021 naik tipis dari level tertinggi sepanjang masa ditengah data yang beragam termasuk penurunan kepercayaan konsumen kelevel terendah dalam enam bulan terakhir di AS. Futures untuk Jepang, Australia dan Hong Kong semuanya jatuh.

Related Post

Dari komoditas, harga minyak di New York membukukan kerugian bulanan terbesar sejak Oktober karena investor mempertimbangkan prospek produksi tambahan dari anggota OPEC+. Sementara harga batu bara (+1.58%) menguat optimis.

“Secara sentiment, pergerakan IHSG akan cenderung berat diawal bulan September 2021. Investor pun menanti data PMI Manufaktur dan Tingkat inflasi Indonesia pada hari ini. Secara consensus memperkirakan Inflasi Agustus secara YoY naik 1.6%,” sebut analis Reliance Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (01/9/2021).


https://pasardana.id/news/2021/9/1/analis-market-0192021-mengawali-bulan-september-pergerakan-ihsg-cenderung-berat/

Yulia Vera

Recent Posts

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar BEI Meningkat 0,29% menjadi Rp11.865 Triliun

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan pada periode…

23 hours ago

Kembangkan Beton Hijau di Pesisir dan Laut, SIG Gandeng BRIN

Beritamu.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (IDX: SMGR) atau SIG menjalin kerja sama dengan…

1 day ago

RDK Bulanan OJK: Stabilitas Sektor Jasa Keuangan pada bulan April 2025 Tetap Terjaga di Tengah Meningkatnya Dinamika Global

Beritamu.co.id - Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 April 2025…

1 day ago

Yacobus Jemmy Hartanto Kembali Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di OMED

Beritamu.co.id - Yacobus Jemmy Hartanto selaku Komisaris dan juga Pengendali PT Jayamas Medica Industri Tbk (IDX: OMED) telah melakukan transaksi Pembelian…

1 day ago

Ditutup ke Level 6.832, IHSG Akhir Pekan Menguat 0,07 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…

1 day ago

BTN Akan Buka 27 Gerai Baru

Beritamu.co.id– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (IDX:BBTN) terus melakukan penataan jaringan kantor sebagai…

1 day ago