Categories: Bisnis

Saham Kena UMA Efek Yusuf Mansur, Ini Penjelasan Bos REAL

Jakarta, BeritaMu.co.id – Manajemen PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) menjelaskan proyek perusahaan bersama dengan ustaz Yusuf Mansur melalui Yayasan Daarul Qur’an Indonesia setelah sebelumnya saham REAL terkena radar Bursa Efek Indonesia (BEI) karena bergerak di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Setelah masuk kategori UMA, BEI pun memberikan pertanyaan seputar proyek perusahaan tersebut dan masuknya Yusuf Mansur, pemilik PT Paytren Aset Manajemen, menjadi pemegang saham perusahaan di atas 5%.

Rully Muliarto, Direktur REAL, dalam suratnya menjelaskan bahwa perseroan dan Yayasan Daarul Qur’an Indonesia (DAQU) melakukan penandatanganan kerja sama pembangunan dan pengembangan Pesantren Daarul Qur’an beserta sarana dan fasilitas pendukung di seluruh Indonesia.

Selain itu kerja sama yang diteken pada Rabu 18 Agustus lalu tersebut juga meliputi penyediaan perumahan untuk pimpinan, karyawan dan seluruh tenaga pendidik dan kependidikan pesantren Daarul Qur’an di seluruh Indonesia.

Salah satu proyek yang akan dikembangkan adalah Pesantren DAQU Mandiri Jakarta, yang berlokasi di bilangan Pasar Minggu Jakarta Selatan, dengan konsep Green Building, gedung pesantren 12 lantai ini akan di-design ramah lingkungan.

“Nilai proyeknya sebesar Rp 100 miliar serta potensi income-nya sebesar Rp 150-200 miliar,” kata Rully, dalam keterbukaan informasi di BEI, dikutip Senin (23/8).

Dia menjelaskan, proyek pengembangan perumahan bagi pimpinan, karyawan dan staf pengajar Daarul Qur’an sejumlah kurang lebih 1.500 orang akan disiapkan oleh perseroan dalam bentuk lowrise apartemen dan rumah tapak, dengan kisaran harga Rp 300 – 350 juta per unit, sehingga ada potensi pendapatan sebesar Rp 525 miliar.

Foto: Instagram @yusufmansurnew
Instagram @yusufmansurnew

Related Post

Terkait dengan saham REAL yang diborong Yusuf Mansur sebesar Rp 30 miliar di harga Rp 50/saham sebanyak 600 juta saham, Rully menegaskan perseroan tidak mengetahui aktifitas perdagangan saham yang terjadi di pasar sekunder.

Sampai dengan saat ini perseroan secara regular berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, di antaranya dengan pihak Biro Administrasi Efek, yang menjadi dasar perseroan dalam hal pelaporan pemegang saham yang secara rutin dilaporkan.

“Sampai dengan saat ini perseroan tidak menerima informasi kepemilikan saham yang melebihi ketentuan pelaporan dari pihak Biro Administrasi Efek,” kata Rully.

Sebelumnya saham REAL masuk UMA karena dalam beberapa hari terakhir meningkat drastis. Pergerakan harga sahamnya dipicu oleh kabar masuknya investor kakap yang juga penceramah kondang, ustaz Yusuf Mansur, yang secara resmi memborong sebanyak 600 juta saham REAL di harga Rp 50/saham atau total transaksi mencapai Rp 30 miliar.

Saham REAL terakhir di Jumat lalu diperdagangkan di level Rp 110/saham. Dalam sepekan saham REAL masuk top gainers BEI dengan kenaikan 120% dari harga pekan sebelumnya Rp 50/saham.

[]

(…)

Demikian berita mengenai Saham Kena UMA Efek Yusuf Mansur, Ini Penjelasan Bos REAL, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210823073144-17-270330/saham-kena-uma-efek-yusuf-mansur-ini-penjelasan-bos-real

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Abu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Menyebar, Tiga Bandara Ini Belum Beroperasi

Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…

4 hours ago

Mendag: Singapura Tawarkan Pembahasan Kerja Sama Digital dan Fasilitasi Perdagangan bagi UMKM

Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…

5 hours ago

Apresiasi Stakeholders Pasar Modal Syariah Indonesia, BEI Selenggarakan Jogja Sharia Investor City 2024

Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…

6 hours ago

Sepekan Perdagangan, Kapitalisasi Pasar di BEI Tercatat Sebesar 12.063 Triliun, Turun 1,46% Dibanding Pekan Sebelumnya

Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…

6 hours ago

Harga Tiket Pesawat Kapan Turun? Kemenhub: Segera Diumumkan jika Rekomendasinya Keluar

Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…

7 hours ago

Dukung Keberlanjutan, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia Gandeng Bumi Baik untuk Tanam Pohon Trembesi di Waduk Brigif, Jagakarsa

Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…

8 hours ago