Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 29,70 poin, atau sekitar 0,97 persen, pada Senin (23/8/2021), menjadi 3.090,21.
Volume perdagangan moderat mencapai 564 juta saham senilai 13,2 triliun won atau sekitar US$11,2 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 788 berbanding 94.
Angka indeks menguat di awal sesi perdagangan setelah data terbaru menunjukkan ekspor Korea Selatan meningkat 40,9 persen year-on-year pada 20 hari pertama di bulan Agustus berkat tingginya permintaan mikrochip, mobil, dan produk olahan minyak bumi.
Peningkatan indeks Kospi kemudian berlanjut setelah Presiden Federal Reserve Dallas Robert Kaplan menyatakan dirinya siap untuk mengubah pandangannya terkait waktu pelaksanaan tapering mengingat tingginya jumlah kasus baru virus Corona (COVID-19) yang menghambat proses pemulihan ekonomi global.
“Indeks Kospi mengalami rebound setelah para investor meyakini waktu pelaksanaan tapering tidak akan berlangsung dalam waktu dekat,” jelas Park Sang-Hyun, analis HI Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor institusi meraup saham senilai 609 miliar won, sedangkan investor asing dan ritel masing-masing melepas saham senilai 31 miliar won dan 572 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing meningkat 0,83 persen dan 0,49 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver melonjak 1,66 persen.
Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan perusahaan otomotif Hyundai Motor masing-masing melambung 2,33 persen dan 1,24 persen. Saham bank digital Kakao Bank merosot 1,32 persen.
Saham perusahaan kimia LG Chem terjun bebas 11,14 persen setelah perusahaan otomotif Amerika Serikat General Motor menyatakan akan memperluas recall mobil elektrik Chevy Bolt yang dilengkapi dengan baterai produksi LG Chem.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 5,9 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.173,7 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,2 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 29 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 7.489,90. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Indonesia, dan Thailand menguat, sedangkan Bursa Singapura, Vietnam, dan Filipina melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 50,56 poin, atau sekitar 1,48 persen, menjadi 3.477,89.
https://pasardana.id/news/2021/8/23/indeks-kospi-naik-0-97-persen/
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…