Jakarta, BeritaMu.co.id – Perusahaan asuransi BUMN PT Asabri (Persero) mengungkapkan pelepasan saham-saham portofolio investasinya, termasuk saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) dilakukan sebagai langkah membatasi investasi dengan risiko tinggi.
Porsi di saham akan dipertahankan di level 20% dari total portofolio investasi perusahaan. Adapun saat ini asuransi BUMN ini khusus mengelola dana untuk anggota dan pensiunan TNI/Polri dan PNS Kementerian Pertahanan.
Direktur Investasi Asabri Jeffry Haryadi P. Manullang mengatakan kebijakan ini didasarkan atas Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi tentang Kebijakan Investasi yang dikeluarkan pada Maret 2021 lalu. Kebijakan ini salah satunya adalah mengatur mengenai batasan investasi perusahaan.
“Dalam Kebijakan Investasi tersebut disepakati bahwa kelas aset saham diperbolehkan dengan kriteria tertentu dan batasan maksimal 20% dari seluruh aset investasi,” kata Jeffry kepada BeritaMu.co.id, Jumat (13/8/2021).
“Mengingat sampai dengan akhir Juli 2021 aset saham kami masih berada di atas 20%, maka kami melakukan pelepasan sebagian saham-saham yang telah memenuhi syarat untuk dilepaskan, salah satu yang memenuhi kriteria tersebut adalah saham BBYB,” jelasnya.
Keputusan ini, lanjutnya, dilakukan untuk menurunkan profil risiko investasi perusahaan dan menyesuaikan dengan liabilitas perusahaan saat ini.
Untuk itu, perusahaan melakukan pengalihan aset ke aset pendapatan tetap (fixed income) sebagai investasi utamanya.
Dia menegaskan, saham-saham yang dilepas tidak terbatas pada saham BBYB saja, namun juga saham lain yang berada dalam portofolio investasi Asabri.
Divestasi ini akan disesuaikan dengan kebutuhan, begitu juga dengan penempatan di saham-saham yang akan dipilih secara selektif.
“Kami tetap akan menempatkan dana dalam kelas aset saham secara selektif sesuai dengan kriteria yang diatur dalam PMK dan Kebijakan Investasi dengan tetap mengedepankan kehati-hatian dan imbal hasil yang optimal,” terangnya.
Seperti diketahui, saat ini kepemilikan Asabri di saham BBYB dari sebelumnya mencapai di atas 20% kini tersisa menjadi hanya 5,62% per 9 Agustus 2021.
Sebagai informasi, pada kuartal I-2019 saham Asabri di BBYB masih sebanyak 21,91% atau 1.240.539.090 saham, sementara pada kuartal I-2020 saham Asabri masih 20,13% atau setara 1.240.539.090 saham.
Saham-saham yang dipegang Asabri lainnya seperti PT Island Concepts Indonesia Tbk (ICON), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), PT Asuransi Jasa Taina Tbk (ASJT), dan PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA).
Lalu PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY), PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK), PT Inti Agri Resources Tbk (IIKP), PT Hanson International Tbk (MYRX), dan PT Pool Advista Indonesia Tbk (POOL).
[]
(…)
Demikian berita mengenai Getol Jual BBYB, Ternyata Ini Rencana Investasi Saham Asabri!, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210813135533-17-268275/getol-jual-bbyb-ternyata-ini-rencana-investasi-saham-asabri
Beritamu.co.id - Jap Astrid Patricia selaku Komisaris PT Prima Globalindo Logistik Tbk (IDX: PPGL)…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Lembaga Keuangan…
Beritamu.co.id - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali hadir dalam KPR BRI Property…
Beritamu.co.id - PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) (IDX: DOID), melalui anak…
Beritamu.co.id - PT Unilever Indonesia Tbk (IDX: UNVR) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…
Beritamu.co.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…