Categories: Berita Pilihan

OJK: IPO unicorn bakal gairahkan perdagangan saham domestik

Jakarta (BeritaMu.co.id) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai masuknya perusahaan-perusahaan rintisan atau startup berstatus unicorn ke Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana saham (IPO) akan semakin menggairahkan perdagangan saham domestik.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoese mengatakan pada pertengahan tahun ini,terdapat rencana dari beberapa perusahaan startup di Indonesia berstatus unicorn dan decacorn yang akan melakukan IPO. Dari beberapa rencana tersebut, perusahaan startup yang telah berhasil melakukan IPO adalah PT Bukalapak dengan melepas sahamnya sebanyak 25,7 miliar saham dengan total nilai IPO sebesar Rp21,9 triliun.

“Dengan masuknya unicorn dan decacorn ke bursa saham domestik tentu akan berpotensi mendongkrak market cap saham emiten di BEI dan menarik lebih banyak investor, termasuk investor asing. Masuknya perusahaan-perusahaan startup tersebut juga diprediksi bakal lebih menggairahkan perdagangan saham di bursa dalam negeri,” ujar Hoesen dalam acara Peringatan 44 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia di Jakarta, Selasa.

Untuk itu, lanjut dia, OJK bekerja sama dengan BEI sedang menyiapkan regulasi yang sesuai dengan karakteristik unicorn atau decacorn tersebut, khususnya bagi unicorn/decacorn yang menggunakan teknologi untuk menciptakan inovasi produk yang meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi serta memiliki kemanfaatan sosial yang luas (new economy).

“Tentunya hal ini akan berdampak baik secara langsung maupun tidak langsung menyediakan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat,” kata Hoesen.

Berdasarkan praktik di Internasional untuk melindungi visi dan misi perusahaan yang dibangun oleh para pendiri dalam menjalankan dan mengembangkan bisnisnya, maka diperlukan pengaturan yang disesuaikan dengan karakteristik bagi unicorn atau decacorn tersebut untuk dapat melakukan penawaran umum, salah satunya memberlakukan dual class share dengan Multiple Voting Shares (MVS).

Related Post

“Dalam memberikan perlindungan kepada pemegang saham minoritas, penerapan MVS perlu diikuti dengan pengaturan antara lain mengenai kewajiban pengungkapan dalam prospektus mengenai penerapan MVS dan pihak-pihak yang akan memiliki MVS, kondisi yang dapat mengakibatkan berakhirnya kepemilikan saham MVS oleh pemegang saham MVS atau sunset provision,” ujar Hoesen.

Setelah Bukalapak, GoTo yang merupakan entitas gabungan Gojek dan Tokopedia dikabarkan akan menyusul untuk melakukan IPO pada tahun ini. Selain GoTo yang berstatus decacorn, empat unicorn dan lima centaur juga disebut tengah bersiap agar bisa melantai juga di bursa.

Selain Bukalapak, empat perusahaan yang berstatus unicorn antara lain Traveloka, Bukalapak, JD.ID, J&T Express, dan OVO. Sementara jumlah perusahaan centaur mencapai 27 perusahaan beberapa di antaranya adalah Halodoc, Dana, Modalku, Ralali, Akulaku, Kredivo, dan Blibli.

Decacorn merupakan perusahaan startup yang memiliki valuasi 10-100 miliar dolar AS. Sedangkan unicorn adalah perusahaan startup yang memiliki valuasi 1-10 miliar dolar AS, dan centaur adalah perusahaan startup dengan valuasi 100 juta dolar AS sampai 1 miliar dolar AS.

 

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Mudahkan WNI Akses Keuangan Syariah, BSI Gandeng Mitra Remittance Arabian Exchange di Qatar

Beritamu.co.id - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) (IDX: BRIS) terus memperluas jangkauan layanannya…

18 mins ago

Kementerian Ekraf Pamerkan Kekuatan Ekonomi Kreatif melalui Karnaval Bersatu

Beritamu.co.id - Presiden RI Prabowo Subianto menyaksikan langsung bagaimana Karnaval Bersatu, di mana Kementerian…

49 mins ago

ANALIS MARKET (19/8/2025): IHSG Berpotensi Rebound

Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (15/8) lalu, IHSG ditutup turun…

2 hours ago

ANALIS MARKET (19/8/2025): Demand terhadap SBN Berdenominasi Rupiah Diproyeksi Stabil

Beritamu.co.id – Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, harga Surat Utang Negara (SUN)…

2 hours ago

ANALIS MARKET (19/8/2025): IHSG Diperkirakan Cenderung Bergerak Mixed

Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (15/08), IHSG…

3 hours ago

ANALIS MARKET (19/8/2021): Masih Ada Ruang IHSG untuk Menguat

Beritamu.co.id - Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, IHSG bergerak terkoreksi 0,41% ke 7,898 disertai…

4 hours ago