Jakarta, BeritaMu.co.id– Direktur Eksekutif APBI, Hendra Sinadia menyebutkan adanya pelarangan ekspor batu bara bagi 34 perusahaan karena tidak memenuhi kewajiban DMO diharapkan menjadi langkah perbaikan bagi sektor batu bara.
Pelarangan ini disebut Hendra bisa menyebabkan ekspor sekitar 3-4 juta ton per bulan menjadi tertahan, sehingga perusahaan harus segera menyelesaikan kewajibannya agar dapat kembali mengejar penjualan ke pasar luar negeri di tengah kenaikan harga komoditas.
Selengkapnya simak dialog Muhamamd Gibran dengan Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI), Hendra Sinadia dalam Closing Bell, BeritaMu.co.id (Senin, 09/08/2021)
Saksikan live streaming program-program BeritaMu.co.id TV lainnya di sini
Demikian berita mengenai Dilarang Ekspor, Penjualan Batu Bara Hilang 3 Juta Ton/Bulan, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210809160200-19-267270/dilarang-ekspor-penjualan-batu-bara-hilang-3-juta-ton-bulan
Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…
Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…
Beritamu.co.id - PT Bukit Teknologi Digital (BTech), anak perusahaan dan lini penelitian dan pengembangan…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…
Beritamu.co.id - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), surplus neraca perdagangan Indonesia pada Oktober…
Beritamu.co.id - SIAL Interfood, pameran internasional makanan dan minuman, kembali diselenggarakan di Indonesia bertempat…