Categories: Bisnis

RI-Malaysia-China Sudah Tinggalkan Dolar AS!

Jakarta, BeritaMu.co.id – Dolar Amerika Serikat (AS) tidak lagi menjadi pilihan mata uang yang digunakan dalam transaksi perdagangan antara Indonesia dan Malaysia. Kalangan dunia usaha bisa menggunakan rupiah ataupun ringgit.

Kesepakatan ini diraih oleh Bank Indonesia (BI) dan Bank Negara Malaysia (BNM) sejak 2018. Namun kali ini dilakukan penguatan kerangka penyelesaian transaksi tersebut biasa dikenal dengan Local Currency Settlement (LCS).

Secara pengertian LCS framework adalah penyelesaian transaksi perdagangan antara dua negara yang dilakukan dalam mata uang masing-masing negara di mana setelmen transaksinya dilakukan di dalam yurisdiksi wilayah negara masing-masing.

Penguatan kerangka kerja sama LCS yang semula hanya mencakup transaksi perdagangan kini diperluas mencakup underlying transaksi LCS dengan menambahkan investasi langsung dan income transfer (termasuk remitansi),

Income transfer yang dimaksud terdiri dari primary income, antara lain kompensasi tenaga kerja dan pendapatan investasi, dan secondary income, antara lain sektor pemerintah dan sektor lainnya (transfer personal/remitansi dan transfer lainnya).

Selain itu, penguatan kerja sama LCS antara BI dan BNM tersebut juga meliputi pelonggaran aturan transaksi valas antara lain terkait perluasan instrumen lindung nilai dan peningkatan threshold nilai transaksi tanpa dokumen underlying sampai dengan US$ 200.000 per transaksi.

Related Post

“Penguatan kerangka LCS dalam Rupiah-Ringgit mulai berlaku efektif sejak 2 Agustus 2021,” jelas BI dalam siaran resminya, Senin (2/8/2021).

Strategi penguatan kerangka kerja sama LCS, kata BI merupakan komitmen yang berkelanjutan dari upaya bersama oleh kedua bank sentral dalam mendorong penggunaan mata uang lokal yang lebih luas kepada pelaku usaha dan individu untuk memfasilitasi dan meningkatkan perdagangan dan investasi langsung antara Indonesia dan Malaysia.

BI dan BNM telah menunjuk beberapa tambahan bank di masing-masing negara sebagai Appointed Cross Currency Dealers (ACCD) untuk mendukung implementasi penguatan kerangka LCS menggunakan Rupiah dan Ringgit.

Secara umum, Bank yang ditunjuk memiliki tingkat ketahanan dan kesehatan yang cukup, pengalaman dalam memfasilitasi perdagangan atau kapasitas dalam menyediakan berbagai jasa keuangan, serta memiliki hubungan kerja sama yang baik dengan bank di negara mitra.

Halaman 2>>

Demikian berita mengenai RI-Malaysia-China Sudah Tinggalkan Dolar AS!, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210803225520-17-265896/ri-malaysia-china-sudah-tinggalkan-dolar-as

David Jones

penikmat sepak bola :D

Recent Posts

Zurich bersama MUFG Bank, Danamon, Adira Finance, dan Home Credit Indonesia Dorong Pelestarian Lingkungan Lewat Gerakan Tanam Mangrove di Enam Kota

Beritamu.co.id - PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich) dan MUFG Bank, Ltd., PT Bank…

2 hours ago

XLSMART Bangun ‘Pusat Komando’ Super Canggih di BSD, 82 Juta Pelanggan Kini Dijaga AI 24 Jam!

Beritamu.co.id - Pasca merger, PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) (IDX: EXCL) terus melakukan…

3 hours ago

Ditutup ke Level 8.126, IHSG Rabu Menguat 0,02 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini, Rabu (24/9/2025) berhasil…

3 hours ago

Jadi Andalan Keseharian Pengguna dan UMKM Antarkan DANA ke Daftar World’s Top Fintech Companies 2025

Beritamu.co.id - Dalam perjalanannya mewujudkan ekosistem keuangan digital yang inklusif, DANA berhasil masuk dalam…

4 hours ago

Noel Aelyo Laras Kusuma Negara Kembali Kurangi Porsi Kepemilikan Sahamnya di DRMA

Beritamu.co.id - Noel Aelyo Laras Kusuma Negara selaku Komisaris PT Dharma Polimetal Tbk (IDX:…

5 hours ago

IHSG Anjlok? Jangan Panik! Begini Cara Cerdas Investor Tetap Raup Cuan

Beritamu.co.id - Pasar saham bersifat dinamis dan dapat mengalami fluktuasi sewaktu-waktu. Ketika Indeks Harga…

5 hours ago