Jakarta, BeritaMu.co.id – PT Indika Energy Tbk (INDY) menargetkan pengambilalihan kepemilikan hingga 100% di Nusantara Resources Limited akan diselesaikan pada Oktober 2021 ini. Perusahaan akan memenuhi pembiayaannya melalui utang dari perbankan dan kas internal perusahaan.
Director and Group Chief Investment Officer Indika Energy Purbaja Pantja mengatakan saat ini perusahaan telah memiliki sebesar 45,8% saham di Nusantara Resources.
“Sekarang yang sedang kami lakukan adalah kita sudah enter suatu scheme implementation deed (SID). Kalau sampai berjalan lancar yang kita harapkan akan terjadi pada Oktober, secara efektif akan mempunyai saham di Nusantara 100% dan 100% di Masmindo langsung dan tidak langsung,” kata Purbaja dalam media briefing virtual, Rabu (4/8/2021).
Dia menjelaskan, potensi cadangan emas di tambang emas Awak Mas yang berlokasi di Luwu, Sulawesi Selatan ini mencapai 1,5 miliar ounce. Sehingga potensi untuk menggarap tambang ini bisa dilakukan 10-11 tahun ke depan dengan rata-rata produksi per tahun 150 ribu ounce.
Sebelumnya disampaikan bahwa Indika Energy akan membayar AU$ 0,35 per saham untuk 168.041.107 saham yang belum dimiliki oleh perusahaan, sehingga total transaksinya adalah sebesar AU$ 58,8 juta atau ekuivalen dengan US$ 45,3 juta atau sekitar Rp 656,8 miliar (asumsi kurs Rp 14.500 per US$) untuk sekitar 72% saham di Nusantara.
Adapun rencana transaksi ini tunduk pada pemenuhan persyaratan, antara lain persetujuan pemegang saham Nusantara pada rapat umum pemegang saham yang rencananya akan diselenggarakan pada September 2021, persetujuan pengadilan di Australia, serta pemenuhan kondisi lainnya dalam dokumen sehubungan dengan rencana transaksi.
“Transaksi ini merupakan langkah strategis Indika Energy untuk memperkuat diversifikasi bisnis di sektor non batu bara yang terus kami upayakan sejak 3 tahun terakhir,” kata Arsjad Rasjid, Direktur Indika Energy dalam keterangannya.
“Kami berharap transaksi ini dapat menciptakan nilai jangka panjang yang menguntungkan bagi seluruh pemangku kepentingan. Sejak kami melakukan investasi awal di akhir 2018, reserves dan resources daripada Masmindo sudah meningkat sebanyak 34% dan 18% yang sekarang berada di level 1,5 juta ons dan 2,35 juta ons. Kami percaya prospek emas ke depannya masih baik,” terangnya.
[]
(hps/hps)
Demikian berita mengenai Indika Akuisisi Tambang Emas, Target Oktober Tuntas, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210804140754-17-266074/indika-akuisisi-tambang-emas-target-oktober-tuntas
Beritamu.co.id - PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan kemudahan akses untuk petani dalam memperoleh pupuk…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Laporan Surveillance Perbankan Indonesia (LSPI) Triwulan II-2024…
Beritamu.co.id - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak akan tinggal…
Beritamu.co.id - Kebijakan pemerintah yang akan menaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12…
Beritamu.co.id - Menteri Koordinator bidang Infrastruktur Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengatakan…
Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…