Categories: Berita Pilihan

Menko Airlangga: Realisasi PEN terus naik, capai 41 persen akhir Juli

Jakarta (BeritaMu.co.id) – Menteri Koordinator *Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan realisasi dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga akhir Juli mencapai Rp305,5 triliun atau 41 persen dari total pagu Rp744,75 triliun.

“Dengan rincian realisasi klaster kesehatan Rp65,55 triliun dan klaster perlindungan sosial sebesar Rp91,84 triliun dari Rp186,64 triliun,” kata Menko Airlangga Hartarto dalam konferensi pers daring Evaluasi dan Penerapan PPKM, Senin.

Kemudian realisasi dukungan UMKM dan korporasi mencapai Rp52,43 triliun dari pagu Rp162,4 triliun, realisasi klaster prioritas mencapai Rp 47 triliun dari pagu Rp117,94 triliun, dan realisasi insentif usaha mencapai Rp43,35 dari pagu Rp62,83 triliun.

Menko Airlangga menegaskan pemerintah terus mengembangkan dan mempertimbangkan aspek kesehatan dalam pengendalian COVID-19, termasuk juga aspek sosial ekonomi. Pemerintah, kata dia, telah menyiapkan regulasi terkait bantuan untuk Usaha Mikro Kecil (UMK) dan Pedagang Kaki Lima (PKL) warung sebesar Rp1,2 juta untuk 1 juta target penerima.

“Untuk mengurangi beban masyarakat pemerintah mendorong percepatan penyaluran sosial. Bantuan UMK dan PKL warung sedang difinalisasi dan diharapkan bisa langsung dijalankan melalui TNI dan Polri,” kata Menko Airlangga.

Related Post

Selain itu, lanjut dia, dana dari Program Keluarga Harapan (PKH) sudah terealisasi sebanyak Rp5,15 triliun untuk 7,44 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga Juli 2021. Lalu, realisasi Kartu Sembako yang mencapai Rp9,4 triliun untuk 15,67 juta KPM serta BLT desa teralisasi Rp1,48 triliun untuk 2,18 juta KPM.

“Bantuan subsidi upah sudah berjalan dan Banpres Produksi Usaha Mikro yang sudah mulai diluncurkan pada 30 Juli lalu,” tutur Menko Airlangga.

Selain itu terkait perpanjangan PPKM di sejumlah daerah, pemerintah juga terus meningkatkan penanganan di tingkat hilir dengan menjaga tingkat BOR, kapasitas tempat tidur, fasilitas isolasi terpusat, ketersediaan obat-obatan dan oksigen medis.

Begitu juga dengan ketersediaan oksigen di luar Pulau Jawa melalui dengan koordinasi Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi.

“Selanjutnya seperti arahan Presiden, penerapan 3M, 3T dan vaksinasi adalah yang terus dilakukan dan diprioritaskan, kami berharap kerja sama dengan TNI Polri, Gubernur, Bupati, Walikota, kemudian beserta jajarannya dan bantuan kedisiplinan masyarakat,” kata Menko Airlangga.

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

SGER Tandatangani Kontrak Jual Beli Batubara Sebesar US$10,94 Juta dengan Minergy Power Corporation di Filipina

Beritamu.co.id - PT Sumber Global Energy Tbk. (IDX: SGER) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…

6 hours ago

Lagi, Yulisar Khiat Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di HEAL

Beritamu.co.id - Yulisar Khiat selaku Direktur dan juga Pengendali PT Medikaloka Hermina Tbk (IDX:…

6 hours ago

Bangun Kapasitas Para CEO di Pasar Modal Indonesia, SRO dengan Dukungan OJK Gelar CEO Networking 2024

Beritamu.co.id - Pada rangkaian peringatan 47 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia, PT Bursa…

7 hours ago

ERAL Bentuk Usaha Patungan Dibidang Bisnis Jasa Periklanan dan Pemasaran

Beritamu.co.id - PT Sinar Eka Selaras Tbk (IDX: ERAL) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…

8 hours ago

BLTZ Lakukan Amandemen terhadap Perjanjian Kredit dengan KB Bank Bukopin

Beritamu.co.id - PT Graha Layar Prima Tbk. (IDX: BLTZ) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…

8 hours ago

OJK Gelar Risk & Governance Summit 2024, Perkuat Governansi Sektor Keuangan Menuju Indonesia Emas

Beritamu.co.id - Untuk mendukung sasaran visi Indonesia Emas 2045 dan mewujudkan Astacita Pemerintah Republik…

9 hours ago