Jakarta, BeritaMu.co.id – Di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan, saham emiten pemilik klub sepak bola Bali United PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) menjadi jawara, setelah menghijau selama sepekan penuh dan menyentuh batas auto rejection atas (ARA) sebanyak tiga kali.
Berbeda nasib, saham emiten yang bergerak di bidang konstruksi PT PT Djasa Ubersakti Tbk (PTDU) harus rela memuncaki daftar top losers, menyusul penurunan hingga menembus batas auto rejection bawah (ARB) selama sepekan beruntun.
IHSG bergerak melemah pada perdagangan pekan ini. Investor asing pun mengobral saham-saham di Bursa Efek Indonesia.
Sepanjang minggu ini, IHSG terkoreksi 0,52% secara point-to-point. Pada perdagangan akhir pekan, IHSG harus puas tergusur dari level 6.100.
Pembelian saham oleh investor asing pada minggu ini adalah Rp 14,35 triliun. Namun investor asing menjual lebih banyak yaitu Rp 15,39 triliun. Dengan demikian, investor asing melakukan jual bersih Rp 1,04 triliun.
Frekuensi perdagangan saham pada pekan ini adalah 7,14 juta kali yang melibatkan 95,35 miliar unit saham senilai Rp 64,54 triliun. Total frekuensi perdagangan seluruh instrumen adalah 7,34 juta kali yang melibatkan 107,89 miliar aset dengan nilai Rp 64,98 triliun.
Berikut adalah 10 saham top gainers dan top losers sepanjang pekan ini:
Foto: BEI
bursa
Mengacu pada data di atas, saham BOLA memimpin ‘klasemen’ top gainers dengan ‘terbang’ 150% selama sepekan ke level tertinggi sepanjang masa sejak saham ini melantai di bursa pada 17 Juni 2019 ke harga Rp 800/saham.
Kenaikan ini terjadi setelah saham BOLA menghijau dalam sepekan dan menyentuh ARA sebanyak 3 kali. Adapun, saham ini sebenarnya selalu melesat dalam 10 hari perdagangan terakhir atau sejak 16 Juli lalu.
Atas kenaikan harga yang luar biasa tersebut, pihak bursa akhirnya ‘menyalakan radar’ pengawasan dengan memasukkan saham emiten yang dikuasai oleh pengusaha Pieter Tanuri ini ke dalam kategori saham pergerakan di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA) pada 29 Juli lalu.
Menanggapi surat UMA dari BEI, pada 30 Juli manajemen BOLA menjelaskan bahwa pihak perseroan tidak mengetahui adanya informasi atau fakta material yang bisa mempengaruhi nilai saham BOLA dan keputusan investor pemodal.
“Tidak ada informasi/fakta/kejadian penting lainnya yang material dan dapat mempengaruhi harga efek perseroan serta kelangsungan hidup perseroan yang belum diungkapkan kepada publik,” jelas pihak BOLA, dikutip BeritaMu.co.id, Minggu (1/8/2021).
Kabar terbaru, BOLA akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS Tahunan & Luar Biasa) pada Rabu (4/8) mendatang. Salah satu agenda RUPST adalah pengesahan laporan keuangan tahunan serta penetapan penggunaan laba bersih perusahaan untuk tahun buku 2020.
Sementara, salah satu agenda RUPSLB adalah persetujuan perubahan tujuan penggunaan dana hasil penawaran umum (IPO).
Di kutub berbeda, saham PTDU ‘terjun bebas’ 29,76% ke Rp 1.015/saham setelah mencatatkan ‘rapor merah’ dengan menyentuh ARB secara beruntun dalam seminggu ini.
Adapun saham PTDU sudah memerah selama 13 hari perdagangan beruntun. Dalam sebulan saham ini hanya menghijau dua kali, yakni pada 8 dan 12 Juli. Alhasil, saham emiten yang melantai di bursa sejak 8 Desember 2020 ini ambles 67,26% dalam sebulan belakangan.
Setelah cenderung mendaki sejak akhir April 2021 hingga menyentuh harga tertinggi sepanjang masa pada 25 Juni 2021 di posisi Rp 3.920/saham, saham ini terus ‘menuruni bukit’ sampai akhirnya menyentuh Rp 1.015/saham pada Jumat (30/7) lalu. Ini merupakan harga terendah sejak saham PTDU ditransaksikan di Rp 1.060/saham pada 5 Februari lalu.
Mengenai kinerja keuangan, PTDU mencatatkan penurunan penjualan dan pendapatan sebesar 13,34% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp 5,64 miliar pada kuartal I tahun ini. Seiring dengan itu, rugi bersih perusahaan juga melebar secara yoy menjadi Rp 7,26 miliar pada triwulan pertama 2020 dari periode yang sama tahun sebelumnya dengan rugi bersih Rp 3,92 miliar.
Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id
[]
(adf/adf)
Demikian berita mengenai Gokil! Saham Bali United Meroket 150% Sepekan, PTDU Anjlok, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210801111539-17-265186/gokil-saham-bali-united-meroket-150-sepekan-ptdu-anjlok
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…
Beritamu.co.id – Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan investor saham syariah serta memberikan apresiasi kepada stakeholders…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan pada…
Beritamu.co.id – Satuan Tugas (Satgas) Penurunan Harga Tiket Pesawat yang terdiri dari Kementerian Koordinator…
Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…