Jakarta, BeritaMu.co.id – Sempat bergerak di zona hijau pada perdagangan sesi I, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpaksa ditutup melemah pada penutupan perdagangan sesi II Selasa (27/7/2021).
Indeks bursa saham acuan nasional tersebut ditutup melemah 0,15% ke level 6.097,05, di tengah melandainya pertambahan harian kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia dan pelemahan mayoritas bursa Asia.
Data perdagangan mencatat nilai transaksi hari ini kembali naik menjadi Rp 12,6 triliun dan terpantau investor asing kembali melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 24 miliar di pasar reguler. Sebanyak 198 saham menguat, 290 saham melemah dan 167 lainnya flat.
Dari daftar net buy, asing tercatat mengoleksi beberapa saham, di mana dua diantaranya merupakan emiten pertambangan migas dan nikel, yakni saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) dan saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Selain itu, asing juga tercatat mengoleksi dua saham berkapitalisasi pasar terbesar, yakni saham emiten telekomunikasi, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan saham bank PT Bank Jago Tbk (ARTO).
Berikut saham-saham yang dikoleksi oleh investor asing pada hari ini.
Sementara dari daftar net sell, asing tercatat melepas beberapa saham, di mana dua diantaranya merupakan saham grup Astra, yakni saham induk grup Astra, PT Astra International Tbk (ASII) dan saham emiten alat berat pertambangan, PT United Tractors Tbk (UNTR).
Asing juga melepas saham emiten pertambangan emas dan nikel, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan saham perbankan big cap, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Adapun saham-saham yang dilepas oleh investor asing pada hari ini adalah:
Kasus baru harian Covid-19 melandai di angka 28.228 per Senin (26/7/2021), sehingga total ada 3,194 juta kasus Covid-19 di Tanah Air. Kasus harian ini merupakan yang terendah dalam 3 minggu terakhir.
Namun, kasus kematian kembali bertambah 1.487 orang sehari menjadi 84.766 kasus, sementara kesembuhan juga bertambah 40.374 menjadi 2,549 orang, dan kasus aktif turun menjadi 560.275.
Kasus aktif merupakan pasien yang masih menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan di rumah sakit hingga saat ini.
Di tengah kondisi demikian, bursa Asia secara mayoritas ditutup melemah akibat masih anjloknya indeks saham Hang Seng Hong Kong dan Shanghai Composite China yang masing-masing mencapai 4% dan 2%, melanjutkan kecemasan pasar seputar pengetatan aturan pemerintah China terhadap perusahaan digital.
Di lain sisi, Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) merilis laporan “World Economic Outlook” hari ini, yang berpeluang diperhatikan pasar untuk memantau sejauh mana pelaku pasar layak untuk optimistis.
Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id
[]
(chd/chd)
Demikian berita mengenai Asing Rebutan Saham ARTO-TLKM, tapi Obral ANTM-UNTR!, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210727170827-17-264067/asing-rebutan-saham-arto-tlkm-tapi-obral-antm-untr
Beritamu.co.id – Gerakan pelestarian lingkungan kini semakin masif digalakkan oleh seluruh sektor industri, tak…
Beritamu.co.id - PT Bukit Teknologi Digital (BTech), anak perusahaan dan lini penelitian dan pengembangan…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…
Beritamu.co.id - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), surplus neraca perdagangan Indonesia pada Oktober…
Beritamu.co.id - SIAL Interfood, pameran internasional makanan dan minuman, kembali diselenggarakan di Indonesia bertempat…
Beritamu.co.id - Dunia terus bertransformasi, dan sektor keuangan pun tak luput dari perubahan. Perkembangan…