Arsenal batalkan tur ke Amerika usai muncul kasus COVID-19

Jakarta (BeritaMu.co.id) – Arsenal membatalkan tur pramusim mereka ke Amerika Serikat setelah muncul sejumlah kasus positif COVID-19 di klub, tim itu menyampaikan pada Selasa waktu setempat

Arsenal berencana turut berpartisipasi dalam Piala Florida bulan ini bersama tim Liga Premier Inggris lainnya Everton, juara Serie A Inter Milan dan klub Kolombia Millonarios.

“Menyusul sejumlah kecil tes positif COVID-19 di antara sejumlah pihak yang berencana melakukan perjalanan ke Amerika besok, kami dengan sedih terpaksa menarik diri dari Piala Florida,” kata Arsenal di akun Twitter mereka.

“Keputusan sulit ini didasarkan pada upaya memastikan kesehatan dan kesejahteraan para pemain dan staf kami.”

Following a small number of positive COVID tests among the planned party to travel to America tomorrow, we have sadly been forced to withdraw from the Florida Cup.

This difficult decision is based on ensuring the health and wellbeing of our players and staff.

— Arsenal (@Arsenal) July 20, 2021

Tim London itu dijadwalkan menghadapi Inter pada Minggu, dan pemenang laga itu akan bertemu pemenang pertandingan antara Everton melawan Millonarios pada 28 Juli.

Sementara itu Everton mengatakan bahwa gelandang Fabian Delph tidak akan ikut bepergian dengan skuad ke Orlando “sebagai tindakan pencegahan setelah melakukan kontak dengan seseorang yang telah dinyatakan positif COVID-19”.

Delph akan melanjutkan latihan pramusimnya segera setelah masa isolasinya berakhir, kata klub Merseyside itu dalam sebuah pernyataan Arsenal.

Arsenal di bawah manajer Mikel Arteta memulai persiapan pra-musim mereka di Skotlandia dan memainkan dua pertandingan, kalah 2-1 dari Hibernian dan seri 2-2 dengan Rangers.

Arsenal finis kedelapan di klasemen Liga Premier musim lalu dan akan memulai musim 2021-2022 dengan bertandang ke markas tim promosi Brentford pada 13 Agustus, demikian Reuters.

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2278942/arsenal-batalkan-tur-ke-amerika-usai-muncul-kasus-covid-19)