Comeback Liverpool Buat Suarez Kurung Diri di Rumah

BeritaMu.co.id –

Luis Suarez mengakui bahwa dia tidak ingin meninggalkan rumahnya selama berminggu-minggu setelah Barcelona terkena comeback 4-0 dari Liverpool di leg kedua semifinal Liga Champions musim lalu.

Mantan bintang Liverpool itu mencetak satu gol untuk Barcelona di leg pertama untuk memberi The Catalans keunggulan 3-0 menjelang pertandingan di Anfield.

Apa yang terjadi di leg kedua tidak akan pernah dilupakan, di mana tim asuhan Jurgen Klopp mencetak tiga gol di babak kedua untuk membongkar pertahanan Blaugrana dengan cara yang kejam saat Liverpool mencatat salah satu comeback terbaik dalam sejarah Liga Champions melawan Barcelona yang diperkuat pemain bertabur bintang, tidak terkecuali Suarez.

Berbicara mengenai masalah ini secara rinci untuk pertama kalinya, Suarez mengatakan kepada Daily Mail: “Sudah beberapa hari, berminggu-minggu, kami yang suka membawa anak-anak ke sekolah, bermain sepak bola, melakukan kegiatan, kami menderita. Saya tidak ingin pergi dari rumah setelah kalah. Itu sangat rumit. Saya benar-benar memiliki waktu yang buruk, seperti kebanyakan rekan satu tim saya.”

“Kami sudah belajar pada tahun sebelumnya bahwa kami bisa mendapatkan hasil 3-0 yang mendukung kami, tetapi sepak bola pemilik sebenarnya. Kami tahu bagaimana Anfield akan bertindak dan seberapa kencang (atmosfer) stadion itu, saya mengatakan kepada rekan tim dan segalanya.”

“Dalam lima menit mereka memiliki dua situasi, pada 15 menit mereka sudah menang dan itu menggangu Anda, itu menimbulkan kegugupan.”

“Lalu Anda melihat bahwa seorang rekan tim kehilangan bola, yang lain kehilangan dua bola lagi, dan itu membawa Anda ke situasi yang canggung sampai di babak kedua.”

“Liga Champions memang seperti itu, jika Anda 30 detik saja santai, mereka akan melewati Anda. Sebagai manusia kekalahan seperti ini, sangat menderita.”

Barcelona tersingkir dari fase sistem gugur Liga Champions dengan cara yang sama tahun sebelumnya, kalah 3-0 dari AS Roma di leg kedua perempat final untuk menyia-nyiakan keunggulan 4-1 yang diamankan di Camp Nou.

Liverpool, di sisi lain, mengambil momentum dari pertandingan itu untuk mengklaim kemenangan 2-0 atas Tottenham Hotspur di final di Madrid.